Find Us On Social Media :

Begini Cara Microsoft Gunakan Teknologi AI untuk Cybersecurity

By Liana Threestayanti, Kamis, 19 Oktober 2023 | 16:45 WIB

Dalam cyber security, AI bisa menjadi

Seperti pemanfaatan di bidang lain, penggunaan AI untuk untuk mengantisipasi ancaman siber memerlukan data dalam jumlah besar. “Itulah sebabnya, diperlukan kolaborasi lintas industri untuk mengoptimalkan pemanfaatan AI dalam melindungi keamanan siber,” ujar Panji Wasmana.

Ia menjelaskan, Microsoft memiliki akses ke berbagai data keamanan karena Microsoft mengelola 135 juta perangkat di berbagai belahan dunia, dan menerima sekitar 65 triliun signal setiap harinya. “Ini menempatkan Microsoft pada posisi unik untuk memahami lanskap keamanan siber,” jelas Panji. 

Dalam kesempatan diskusi bersama media tersebut, Panji Wasmana juga memperkenalkan produk keamanan terbaru Microsoft yang sudah membekal kecerdasan buatan, yaitu Microsoft Security Copilot.

Copilot didesain untuk para incident responder dalam pengumpulan seluruh data yang diperlukan untuk dapat merespons insiden dari berbagai platform di sistem milik pelanggan, menggunakan prompt dengan bahasa sehari-hari. Tool ini ditenagai generative AI GPT-4 milik OpenAI.

Tidak hanya membantu proses dalam keamanan siber, Microsoft Security Copilot juga digadang-gadang akan membantu mengatasi kesenjangan profesi dalam cybersecurity. Hal ini lantaran menurut ISC2 Cybersecurity Workforce Study 2022, ada 3,4 juta lowongan pekerjaan di bidang keamanan siber yang belum terisi. 

Baca juga: Microsoft Resmi Beli Activision Rp967 Triliun

Baca juga: Chip AI Nvidia Mahal dan Langka, Microsoft Kembangkan Chip AI Mandiri

Baca juga: Vero Luncurkan Agensi PR Berbasis Kecerdasan Buatan Bernama Rover