Review Acer Nitro V 15: Laptop Entry Level Buat Gaming Full HD

Acer punya lini laptop gaming yang luas, mulai dari yang terjangkau sampai kelas super mahal guna menyasar pengguna dari segala segmen. Khusus untuk harga terjangkau, Acer menawarkan laptop dengan spesifikasi dan harga yang bikin ngiler. Salah satunya melalui seri Nitro V 15.

Acer Nitro V 15 ini seakan jadi jawaban bagi pengguna yang ingin merasakan bermain game dari laptop dengan banderol harga terjangkau. Dan tidak main-main, prosesor yang digunakannya sudah generasi paling baru yaitu 13th Gen Intel® Core™ Processors. Untuk SKU yang digunakannya juga sudah lumayan yaitu Intel® Core™ i5-13420H Processor yang memiliki total 8 core (4P core + 4E core) dan 12 threads dengan base clock 1,5 GHz dan maksimum boost clock hingga 4,6 GHz.

Hal yang tidak kalah penting untuk urusan gaming adalah chip grafis. Dan Acer Nitro V 15 yang kami uji menggunakan NVIDIA GeForce RTX 2050. Sebagai chip grafis gaming kelas bawah, chip grafis ini punya memori 4 GB GDDR6 dan TGP 65 watt yang memang jadi pilihan yang tidak bisa ditolak untuk harga segitu. Apalagi seri RTX ini sudah support ray tracing, jadi masih lebih baik dibanding GTX 1650 yang mirip namun tanpa fitur Ray Tracing. Ray tracing sendiri merupakan salah satu fitur unggulan di chip grafis milik NVIDIA yang hanya ada di seri RTX, mulai dari RTX 2000 series, RTX 3000 series, dan 4000 series. Kegunaannya adalah untuk menampilkan efek yang lebih realistis pada suatu game dan biasanya ada di game-game keluaran teranyar.

Spesifikasi RAM single-channel dengan kapasitas 8 GB DDR5 jadi dimaklumi mengingat harganya. Hal ini tidak mengecewakan, apalagi ternyata Acer masih memberikan satu slot kosong sehingga Anda bisa menambah satu keping 8 GB lagi agar kapasitasnya menjadi 16 GB DDR5 dengan mode dual channel di saat dana sudah mencukupi. Secara maksimal, dukungan kapasitas RAM-nya dipasang hingga 32 GB DDR5. Dari sisi storage, Acer juga memberi pilihan menyenangkan. Penyimpanan utamanya sudah dilengkapi dengan SSD NVMe PCIe 4.0 x4 dengan kapasitas 512 GB. Untuk transfer datanya juga impresif dengan kecepatan baca di 5000-an MB/s dan kecepatan tulis di 4600-an MB/s. Jika kapasitasnya dirasa kurang, masih tersedia satu slot lagi dengan dukungan bandwith sama.

Sektor layar juga asik, Anda akan mendapati layar 15,6 inci dengan panel IPS yang memiliki resolusi full HD. Bahkan refresh rate-nya sudah 144Hz. Color gamut atau rentang warnanya memang tidak terlalu tinggi namun sudah cukup untuk kebutuhan gaming standar. Bagi Anda yang ingin menggunakannya bagi kebutuhan pengolah grafis dengan akurasi warna tinggi, memang bukan segmen yang dibidik oleh Nitro V 15.

Lagi-lagi menurut kami Acer kasih bonus menarik dari sisi konektivitas. Jarang laptop di harga sepuluh jutaan yang sudah mendukung Thunderbolt 4, bahkan ada dua port. Port ini menghadirkan kemampuan transfer data berkecepatan tinggi. Dengan bandwidth 40 Gbps mampu memindahkan data antara penyimpanan internal dan eksternal dengan lebih cepat. Sedangkan port lainnya termasuk USB Type-A, HDMI, dan LAN. Untuk nirkabelnya mendukung Wi-Fi 6 dan Bluetooth 5.2.

Keyboard-nya memiliki lay-out full size keyboard, lengkap dengan area numpad. Punya pencahayaan backlit warna putih dengan dua tingkat kecerahan, tombol-tombolnya memiliki penempatan renggang sehingga lebih nyaman saat mengetik. Hanya saja, kami merasa kurang nyaman dengan ukuran tombol panah, terutama panah atas dan bawah yang punya ukuran sangat kecil. Terdapat pula tombol instan untuk akses cepat ke fitur Nitro yang ada di antara tombol F12 dan PrintScreen . Tombol Power juga hadir di area keyboard. Namun jangan kuatir karena tombol Power baru akan bereaksi ketika ditekan agak lama. Hal ini tentu melegakan terutama bagi pengguna yang suka salah menekan tombol.

Gaming di full HD

Guna melihat performanya, pengujian kami sendiri diantaranya dengan menggunakan Cinebench R23 yang dijalankan secara secara looping sebanyak 10 kali. Hal ini untuk melihat rata-rata skor yang didapat serta konsistensinya saat suhu mulai meningkat. Kami juga menjalankan Nitro Sense dengan mengatur skenario ke mode Performance dan Fan Control pada pilihan Max. Saat pengujian berlangsung suhu sempat menyentuh di angka 100 derajat celcius. Namun tidak lama, suhu berangsur turun hingga rata-rata ada di kisaran 73 derajat.

Meski sempat tinggi, suhu panas tidak terasa di area keyboard. Bahkan saat pengujian kami berlangsung cukup lama, suhu area keyboard tetap adem selama fan berputar maksimal. Jadi ini membuat Anda tetap nyaman bermain game menggunakan keyboard dari laptop dalam waktu lama. Hanya saja, imbasnya adalah suara putaran pada fan terdengar sangat bising. Pantauan Nitro Sense, kecepatan putaran fan maksimal pada GPU dan CPU mencapai 7000-an RPM.

Untuk skor rata-rata dari pengujian tersebut hasilnya cukup tinggi yang terlihat pada performa multi-core Cinebench R23 paling rendah ada di angka 10.575 pts dan skor tertinggi di angka 11.238 dengan rata-rata 10.747 pts. Sementara frekuensi clock prosesor berada di kisaran 3,9 GHz sampai 4,4 GHz dari spesifikasi yang menyebutkan bisa mencapai 4,6 GHz.

Sementara untuk performa gaming-nya juga mumpuni di kelasnya. Kombinasi Intel® Core™ i5-13420H Processor dan NVIDIA GeForce RTX 2050 sudah nyaman menjalankan game dengan resolusi full HD. Hanya saja di beberapa game, Anda mesti menyesuaikan pengaturan detail grafis. Contohnya saja Far Cry 6 mampu mencapai skor rata-rata 51 fps pada pilihan Ultra. Untuk F1 2022 mampu mendapatkan skor 100 fps pada pilihan High. Pada Red Dead Redemption 2 skor rata-rata 50 fps bisa didapat pada pengaturan grafis dengan pilihan Balanced. Sementara untuk pengujian lebih berat, kami jalankan Metro Exodus benchmark yang ternyata hanya sanggup mencapai skor rata-rata di 30 fps dengan pilihan grafis Low.

Sebagai penopang daya, Acer Nitro V 15 menggunakan baterai dengan kapasitas 57 Wh yang terbilang kecil untuk laptop gaming. Namun daya tahannya ternyata cukup memuaskan. Pengujian baterai kami lakukan menggunakan PCMark 10 dengan skenario Modern Office serta pengaturan di mode Balanced. Disini baterai hanya bertahan 5 jam lebih. Ketika menjalankan skenario Video, baterai bertahan hingga 8 jam lebih. Untuk pengisian daya, disertakan adaptor berukuran tidak terlalu besar dan bobot cuma 350 gram saja dengan daya output 135 watt.

Kesimpulan

Untuk pengguna yang punya dana terbatas namun ingin merasakan laptop gaming yang mumpuni, Acer punya pilihan menarik melalui Acer Nitro V 15. Dibanderol dengan harga mulai dari Rp10.999.000, apa yang ditawarkan Acer cukup menarik dari sisi performa dan fitur. Apalagi opsi upgrade akan membuat performa lebih baik di saat dana sudah mencukupi. Namun jika Anda merasa performa grafisnya ingin lebih tinggi dan punya dana lebih, seri ini juga punya pilihan grafis RTX 4050 yang harganya lebih mahal sekitar 4 juta rupiah.

Acer Nitro V 15

Untuk kenyamanan konsumen, Acer menghadirkan layanan garansi menarik, yakni 2 tahun service dan 1 tahun sparepart. Selain itu pelanggan juga bisa menikmati 1 tahun Acer Priority Care dengan Accidental Damage Protection dan layanan prioritas. 

---

Plus: Kencang di kelasnya, sistem pendingin bekerja optimal, layar panel IPS full HD 144 Hz, aplikasi Nitro Sense, terdapat dua Thunderbolt 4, garansi panjang. ketersediaan upgrade untuk RAM dan SSD, garansi panjang, termasuk Microsoft OHS 2021.

Minus: Tombol panah terlalu kecil, suara fan super bising saat putaran maksimal.

Pengujian

*lebih cepat lebih baik, **lebih lama lebih baik

Spesifikasi