Find Us On Social Media :

Founder Startup Wajib Tahu, Ini Tips Agar Dilirik Venture Capital

By Rafki Fachrizal, Selasa, 23 Januari 2024 | 11:45 WIB

Ilustrasi Tim di Startup (Perusahaan Rintisan).

Startup (perusahaan rintisan) seringkali membutuhkan sumber dana tambahan untuk mendukung pengembangan produk, pemasaran, meningkatkan jumlah tim dan memperluas ekspansi bisnis.

Salah satu cara yang paling umum yang dilakukan startup untuk mendapatkan suntikan dana adalah melalui venture capital atau modal ventura.

Alasan banyak startup yang memilih mendapatkan investasi dari venture capital terutama karena akses ke pinjaman bank atau lembaga keuangan konvensional masih sulit bagi startup yang belum memiliki riwayat atau rekam jejak yang terbukti.

Sebagai catatan, venture capital adalah jenis pembiayaan ekuitas swasta (private equity) yang diberikan kepada startup dan perusahaan berkembang dengan potensi pertumbuhan tinggi.

Namun, untuk menarik hati venture capital supaya mau menyuntikkan dana di startup kita tentunya tidaklah mudah.

Startup perlu memiliki strategi yang matang dan presentasi yang meyakinkan dihadapan venture capital.

Dikutip dari laman web East Ventures, Melisa Irene (Partner East Ventures) menjelaskan bahwa ada aspek-aspek penting yang perlu diperhatikan dan dipersiapkan founder startup saat mencari pendanaan dari venture capital.

Berikut di antaranya:

1. Pemahaman mendalam tentang pasar

Sebelum mendekati perusahaan venture capital, penting untuk memiliki pemahaman menyeluruh tentang ukuran pasar, persaingan industri, proyeksi keuangan, dan rencana bisnis.

“Fokuslah pada bagaimana produk atau layanan Anda menjawab kebutuhan pasar atau menyelesaikan masalah dengan lebih baik dibandingkan solusi yang sudah ada,” jelas Melisa.

2. Memahami perspektif venture capital

Venture capital mengevaluasi ukuran pasar dengan cermat, potensi pertumbuhan, dan daya saing di industri tertentu.