Find Us On Social Media :

Avanade: 3 Hal untuk Jadikan AI Motor Utama Transformasi di Indonesia

By Liana Threestayanti, Selasa, 7 Mei 2024 | 10:40 WIB

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi, kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) menjadi motor utama transformasi di Indonesia. Avanade menyoroti tiga hal penting untuk mewujudkannya. Ilustrasi (AI) Artificial Intelligence.

Aspek terpenting dalam menyusun strategi AI yang efektif adalah menyadari bahwa manfaatnya lebih dari sekadar metrik penghematan waktu. AI harus dilihat sebagai alat untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi, memungkinkan individu untuk melakukan yang terbaik. Hal ini mengharuskan karyawan untuk melupakan kebiasaan kerja lama dan mempelajari kembali cara berkolaborasi dengan AI dalam peran mereka.

Berinvestasi pada bakat sangat penting untuk mencapai kesuksesan di era AI. Strategi artificial intelligence yang berpusat pada manusia memprioritaskan pelatihan karyawan tentang dasar-dasar AI serta komunikasi dan kolaborasi yang efektif dengan berbagai alat AI.

Dengan memberikan dukungan dan pengembangan keterampilan, dunia bisnis dapat memberdayakan para karyawannya untuk memanfaatkan AI dengan nyaman dan efisien, sehingga mendorong lingkungan eksperimen dan inovasi. Pendekatan ini akan memposisikan para pemimpin AI untuk mendorong nilai bisnis AI generatif lebih cepat dibandingkan pesaing mereka.

Membangun Fondasi AI yang Kuat dengan Infrastruktur Data

Selain talenta, data adalah pilar penting lainnya bagi kesuksesan artificial intelligence. Implementasi, penggunaan, dan penskalaan (scaling) AI yang efektif bergantung pada landasan data yang kuat, disertai dengan pengujian, pembelajaran, dan adaptasi yang berkelanjutan.

Sebuah platform data yang baik dapat memecah silo data dan menyatukan data dengan analisis bisnis.

Melalui Single Source of Truth (SSOT), wawasan dan output dari alat AI dapat menjadi aset bagi seluruh karyawan, memperluas nilainya bagi pelanggan dan mitra ekosistem. Hal ini memberikan bahan yang dibutuhkan oleh bisnis untuk mengubah model operasi, menata ulang produk dan layanan, sehingga membuka nilai bisnis baru dan menciptakan inovasi.

Digabungkan dengan pemahaman karyawan mengenai engineering dan refinement yang diperoleh melalui pelatihan dan penggunaan sehari-hari, hal ini meningkatkan kepercayaan terhadap hasil dari AI dan memungkinkan bisnis mewujudkan dan mengoptimalkan manfaatnya secara lebih cepat.

Menetapkan Kejelasan dan Arah Penerapan AI yang Terukur

Dengan adanya potensi keuntungan bisnis yang signifikan dari AI, terutama AI generatif, banyak pemimpin perusahaan yang tergoda untuk buru-buru melakukan implementasi tanpa memiliki rencana jangka panjang atau landasan yang dibutuhkan. Pendekatan yang terburu-buru ini dapat menghambat efektivitas pemanfaatan dan skalabilitas AI.

Untuk memastikan strategi AI dapat bertahan dan mampu beradaptasi terhadap disrupsi di masa depan, perusahaan perlu membangun kekuatan, serta berulang kali bereksperimen dan meningkatkan skala dalam kerangka kerja AI yang bertanggung jawab. 

Menetapkan nilai panduan yang jelas tidak hanya diperlukan untuk memandu perjalanan kesiapan dan data adopsi AI, tetapi juga untuk membuka nilai lebih dari investasi yang ada di cloud, data, dan keamanan.