Tahun ini, beberapa pabrikan kamera menelurkan kamera mirrorless full-frame. Sebut saja, Canon, Nikon, bahkan Panasonic sekalipun.
Canon dan Nikon mulai mengusik dominasi kamera mirrorless full-frame Sony yang selama ini merajai segmen tersebut.
Tapi Nikon agaknya punya ambisi lebih tinggi. Bukan sekadar menaklukan Sony yang merajai pasar mirrorless full-frame, tapi juga menekuk Canon di pasaran DSLR full-frame.
"Tujuan kami adalah menjadi nomor satu di pasar full-frame baik mirrorless dan DSLR," umbar salah satu eksekutif Nikon dalam acara Photokina yang berlangsung di Jerman beberapa waktu lalu.
Sang eksekutif berujar pihaknya akan mengerahkan segala cara untuk memenuhi target ambisius tersebut.
"Kami yakin bahwa kami bisa mencapai posisi nomor satu mungkin sesegera mungkin," imbuhnya.
Ketika ditanya soal capaian penjualan, Nikon mengatakan bahwa penjualan kamera full-frame seri Z6 dan Z7 sangat memuaskan sejauh ini.
Kendati demikian, permintaan Nikon Z6 dan Z7 disebut tidak mencaplok pasar kamera DSLR full-frame Nikon D850 yang diklaim penjualanya masih tinggi dan stabil.
"Karena DSLR dan mirrorless memiliki kelebihan dan kegunaan yang berbeda, mereka bisa beriringan," ujar Nikon seperti dikutip Peta Pixel.
Menurut Nikon, kedepannya, pasar kamera digital akan beralih ke mirrorless. Nikon menaksir pangsa mirrorless saat ini sekitar 40 persen di pasaran kamera.
"Pada 2020 dan seterusnya, kami memprediksi bahwa mirrorless akan melampaui DSLR," tambahnya.
Pada Oktober lalu, Sony memiliki pangsa kamera mirrorless full-frame di Jepang sebesar 67 persen.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR