Angka ini tumbuh signifikan dibandingkan kuartal dua 2016 di mana smartphone kelas menengah hanya menyumbang 13 persen dari total pengiriman smartphone ke Indonesia.
Smartphone kelas menengah identik dengan penggunaan prosesor atau System on Chip (SoC) dari berbagai merek dan tipe, misalnya Qualcomm Snapdragon seri 600, lalu ada Mediatek Helio seri P, Samsung Exynos seri 7000, atau HiSilicon Kirin seri 700. Komponen SoC ini penting karena ia adalah otak dari smartphone.
Smartphone kelas menengah sudah memakai layar yang mendukung resolusi FHD dengan kerapatan 1080 pixel untuk mendukung pemutaran video game atau konten video YouTube, dan dapat mereproduksi warna yang akurat.
Produk di segmen ini umumnya dibekali dengan resolusi kamera yang lebih tinggi, media penyimpanan besar, kapasitas memori besar, keberadaan sensor sidik jari, dan harga yang terjangkau.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR