Perusahaan audio yang berbasis di Swiss, Logitech menyangkal kabar bahwa pihaknya telah mengakuisisi Plantronics.
Bantahan ini disampaikan pihak Logitech pada situs berita teknologi ternama, Tech Crunch.
Dalam pernyataan resminya, Logitech International mengatakan bahwa mereka telah mengakhiri dan membatalkan semua negosiasi yang pernah terjadi bersama Plantronics.
Menurut salah seorang sumber terdekat yang memberi keterangan pada Reuters, negosiasi ini batal karena tidak menemukan titik temu terkait harga.
Kendati demikian, pihak Logitech sendiri menolak untuk memberi komentar lebih lanjut terkait kabar akuisisi ini.
Sebelumnya, kabar yang mengatakan bahwa Logitech akan mencaplok Plantronics santer terdengar.
Kabar tersebut muncul dari seorang sumber yang mengatakan bahwa proses negosiasi antara Logitech dan Plantronics berjalan dengan mulus.
Proses akuisisi itu pun kabarnya mencapai nilai lebih dari 2,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 32 triliun.
Kabar akuisisi ini tentu membuat pamor Plantronics kian meroket seperti dikutip Reuters. Saham milik perusahaan asal Amerika Serikat ini naik 5,6 persen.
Rencana akuisisi ini dilatarbelakangi oleh adanya desakan agar Logitech membuat produk yang lebih beragam.
Selain itu kedua perusahaan ini juga tengah berupaya untuk menekan biaya produksi demi menurunkan tarif impor dari China ke Amerika Serikat.
Pada 2017 lalu, Logitech juga mengakuisisi Astro Gaming yang memproduksi headset dan headphone khusus untuk bermain game.
Akuisisi ini menghabiskan biaya senilai 85 juta dollar AS. Akuisisi ini dilakukan sebagai upaya untuk melebarkan sayap ke pasar perangkat dan perlengkapan gaming.
Saat ini, pasar Logitech sendiri disebut bisa mencapai nilai 5,6 miliar dollar AS.
Source | : | Reuters |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR