Bulan Desember lalu, Huawei resmi meluncurkan Nova 4 dengan desain layar berlubang. Pekan ini, vendor asal China tersebut kembali meresmikan ponsel menengah dengan seri sama, tapi dengan spesifikasi yang lebih rendah bernama Nova 4e.
Berbeda dengan Huawei Nova 4, layar Nova 4e menggunakan desain waterdrop screen atau display dengan takik (poni) kecil yang menjorok di atas layar alih-alih mengadopsi hole punch.
Layar LCD Huawei Nova 4 berdiagonal 6,15 inci dengan aspect ratio 19,5:9, dan resolusi 2.312 x 1.080 piksel.
Seperti desain waterdrop pada umumnya, takik mungil di atas layar digunakan sebagai rumah kamera depan tunggal beresolusi 32 megapiksel, dengan bukaan lensa f/2.0. Di bagian belakang terpatri modul triple-camera.
Konfigurasi kamera belakang terdiri dari kamera utama beresolusi 24 megapiksel, bukaan f/1.8. Kamera kedua beresolusi 8 megapiksel dengan lensa ultra-wide bersudut pandang selebar 120 derajat.
Paling bawah adalah kamera beresolusi 2 megapiksel yang berfungsi sebagai depth sensor. Punggung Huawei Nova 4e berlapis material kaca 3D dengan warna gradasi. Selain modul kamera, ada panel sensor pemindai sidik jari yang membulat di tengah punggung.
Ponsel ini dipersenjatai dengan chip Kirin 710 dan teknologi akselerasi grafis GPU Turbo 2.0. Ada dua opsi penyimpanan ruang yakni 4 GB dan 6 GB, dengan memori internal 128 GB yang bisa diperluas dengan microSD.
Di bagian bawah berjajar beberapa konektor yang terdiri dari headphone jack 3,5 mm dan USB-C.
Di bawah cangkang terbenam baterai berkapasitas 3.340 mAh yang bisa diisi dengan pengisian daya cepat 18W.
Nova 4e menjalankan OS Android 9 Pie yang dilapisi antarmuka EMUI 9. Ada tiga warna yang ditawarkan yakni Gradient Blue, Midnight Black, dan Pearl White.
Ponsel ini akan mulai dijual di China pada 21 Maret dengan harga 1.999 yuan (Rp 4,2 jutaan) untuk varian RAM 4 GB.
Varian RAM 6 GB dibanderol dengan harga 2.299 yuan (Rp 4,9 jutaan) seperti dikutip GSM Arena. Nova 4e akan mulai dijual ke pasar global pada 26 Maret, bebarengan dengan peluncuran lini Huawei P30.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR