Layanan pembayaran digital DANA telah memiliki lebih dari 10 juta pengguna selama satu tahun berdiri dengan rata-rata satu juta transaksi setiap hari
"Januari ini, kami sudah memiliki lebih dari 10 juta pengguna dengan rata-rata satu juta transaksi setiap hari," kata CEO DANA Vincent Iswara dalam acara perayaan satu tahun DANA di kawasan Jakarta.
Vincent berharap DANA bisa menjadi bagian penting dalam pertumbuhan perekonomian Indonesia karena sejalan misi perusahaan untuk mendorong pelaku kegiatan ekonomi Indonesia makin produktif.
"Misi kami adalah mendorong perekonomian Indonesia yang dari tradisional menjadi modern. Kami berharap mereka semakin produktif dan berdaya saing tinggi, sehingga ekonomi mereka berkembang secara signifikan," ungkapnya.
DANA akan terus mengembangkan layanannya pada tahun ini termasuk bekerja sama dengan lebih banyak merchant, baik offline maupun online.
Namun, sebagian besar merupakan merchant offline, yang di antaranya termasuk Ramayana, KFC, Sour Sally, Kopi Kenangan, dan Hoka-Hoka Bento.
"Merchant kami, jumlahnya terus bertambah. Saat ini merchant kami tersebar di 15 ribu lokasi di seluruh Indonesia, dan adopsi penggunanya di masing-masing merchant juga tinggi,” katanya.
DANA juga akan merilis layanan baru untuk mempermudah pelaku usaha terutama Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, berbisnis secara online.
"Ke depannya, mereka bisa berjualan online lebih mudah. Kami berharap kemajuan perekonomian digital ini dapat membuat perekonomian Indonesia menjadi lebih besar,” ucapnya.
Fintech
DANA juga melakukan sinergi dengan perbankan di Indonesia, salah satunya adalah PT Bank Rakyat Indonesia (BRI).
EVP Digital Centre of Excellence BRI, Kaspar Situmorang, mengatakan kerja sama dengan perusahaan fintech seperti DANA diyakini akan membantu mengembangkan layanan perbankan.
"Saat ini masih banyak yang belum memiliki rekening bank, dan layanan digital seperti DANA bisa membantu mengatasi hal itu. Kolaborasi BRI dengan DANA juga dapat membantu mengoptimalkan upaya kami meningkatkan literasi digital dan inklusi keuangan," ujarnya.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR