Akhir Maret lalu Sega mengumumkan bakal merilis ulang konsol game lawas mereka yang sempat populer di era 90-an, Genesis, dalam versi "mini".
Pekan lalu, perangkat yang bersangkutan dipamerkan di ajang eksebisi game E3 2019 di Los Angeles, Amerika Serikat.
Sega menyebutnya sebagai "Sega Genesis Mini". Seperti namanya, Sege Genesis Mini memang berukuran lebih kecil dibanding konsol Genesis original keluaran tahun 1989.
Ukurannya kira-kira sebesar konsol game PlayStation 1 model "PSOne" yang juga lebih kecil dari versi standar. Layaknya konsol jadul, Genesis Mini juga memiliki slot cartridge untuk memasukkan kaset game.
Lalu ada juga sebuah tombol "Reset", sebuah "slider" kosmetik, serta kabel daya dan adapter. Meski begitu, berbeda dengan versi keluaran tahun 90-an, konsol game itu kini hadir dengan sejumlah konektor modern, seperti port HDMI, untuk menyambungkan perangkat dengan TV atau monitor masa kini, serta port USB untuk menyambungkan controller.
Soal controller, Sega Genesis Mini dibekali dengan sepasang alat kendali yang ukurannya identik dengan gamepad Sega Genesis klasik.
Di controller ini, terpatri pula sejumlah tombol yang serupa dengan versi lawas, seperti sebuah tombol "Start", tiga buah tombol aksi "A", "B", dan "C", serta D-pad.
Uniknya, tombol "Start" di controller ini juga berfungsi untuk menyimpan dan memuat ulang game (fungsi "save" dan "load").
Selain itu, tombol ini juga bisa digunakan untuk menampilkan menu sistem Genesis Mini tanpa harus menekan tombol "Reset" di konsol.
Selain controller, ada sekitar 40 game gratis yang juga bakal bisa langsung dimainkan di konsol, artinya bisa langsung dimainkan tanpa cartridge atau kaset. Dari ke-40 game dimaksud, sebagaimana dirangkum The Verge.
Ada beberapa game lawas ikonik, seperti Sonic The Hedgehog, Earthworm Jim, Contra, dan Streets of Rage 2. Untuk ketersediaannya, Genesis Mini bakal mulai diujual pada 18 September mendatang.
Banderolnya dipatok sebesar 80 dollar AS atau sekitar Rp 1,1 juta.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR