Tapi dia enggan merinci berapa jumlah penjualan ponsel Huawei lewat Erafone. Djatmiko tak menampik calon pembeli menjadi ragu terhadap ponsel Huawei lantaran gelombang konsekuensi dari blacklist.
Apalagi ada juga yang menyangka bahwa ponsel Huawei yang sudah beredar bakal tidak bisa menjalankan aplikasi-aplikasi populer asal AS.
Sebab itu, Erafone memberikan jaminan uang kembali 100 persen apabila pembeli ponsel Huawei mendapati ada aplikasi Google atau Facebook yang tak bisa lagi berjalan dalam waktu setahun ke depan.
Inisiatif jaminan refund tersebut digelar oleh Huawei dan turut berlaku di negara-negara lain secara internasional, tidak hanya di Indonesia saja.
"Untuk memberikan jaminan khusus buat konsumen Huawei agar mereka tenang dan memiliki peace of mind dalam menggunakan ponselnya," lanjut Djatmiko soal jaminan refund ponsel Huawei.
Aplikasi yang dimaksud di antaranya adalah Google Play Store, Gmail, Google Maps, Chrome, YouTube, WhatsApp, Instagram, Facebook, dan Galeri Google. Garansi refund hanya berlaku bagi mereka yang membeli ponsel Huawei di Erafone selama periode 19 Juni hingga 31 Agustus 2019.
Program jaminan 100 persen uang kembali ini berlaku untuk pembelian smartphone Huawei P30, P30 Pro, Mate 20, Mate 20 Pro, P30 Lite, Nova 3i, Y7 Pro 2019 (4/64 GB), dan Y7 Pro 2019 (3/32 GB).
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR