Pada akhir Mei lalu, sub-brand Xiaomi, Redmi, meluncurkan dua ponsel dari seri Redmi K20 untuk pertama kalinya di Tiongkok.
Sebulan setelah rilis duo ponsel yang terdiri dari Redmi K20 dan K20 Pro itu, Redmi mengklaim ponsel seri Redmi K20 telah terkirim sebanyak 1 juta unit.
Hal tersebut diutarakan oleh Director Product Management Xiaomi Global, Donovan Sung lewat sebuah twit awal pekan ini.
Klaim angka 1 juta merupakan jumlah gabungan dari Redmi K20 dan K20 Pro, sebagaimana dirangkum Gizmochina.
"Kabar baik, Mi Fans. Senang sekali (kami) mengumumkan bahwa pengapalan seri #RedmiK20 mencapai 1 juta unit di bulan pertama," ujar Sung di dalam twit tersebut.
Tidak dijelaskan mana yang lebih banyak mencatat pengiriman unit di antara keduanya. Redmi K20 dan K20 Pro untuk sekarang baru tersedia di segelintir negara saja.
Redmi K20 Pro belum dipasarkan di luar China, sementara Redmi K20 dipasarkan dengan nama lain, yakni Xiaomi Mi 9T, di negara-negara Eropa dan Asia.
Ponsel Redmi K20 Pro kerap disebut sebagai "flagship killer" lantaran ditenagai chip Snapdragon 855 kelas atas, meski harganya hanya dipatok mulai Rp 5 jutaan di Tiongkok.
Redmi K20 Pro turut dibekali layar 6,39 inci, RAM 6/ 8 GB, storage 64/ 128/ 256 GB, baterai 4.000 mAh, serta triple camera 48 megapiksel f/1.8 (wide), 13 megapiksel f/2.4 (ultra wide), 8 megapiksel f/2.4 (telephoto) dan kamera depan pop-up 20 megapiksel.
Sementara itu, Redmi K20 memiliki konfigurasi layar dan kamera yang identik denga K20 Pro.
Hanya saja, dapur pacunya mengandalkan Snapdragon 730 dengan RAM 6/ 8 GB dan storage 64/ 128 GB.
Harganya pun lebih murah, mulai sekitar Rp4 jutaan di Tiongkok.
Source | : | Gizmochina |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR