Selular Media Network kembali menyelenggarakan Selular Congress dan Selular Award 2019 sebagai bentuk apresiasi terhadap pelaku industri telekomunikasi di Indonesia.
Uday Rayana (Editor in Chief dan CEO Selular Media Network) mengatakan kehadiran internet cepat yang telah dimulai dari 3G, 4G dan kelak berlanjut ke 5G, sejatinya akan semakin mendorong tumbuhnya inovasi di dunia bisnis.
Di era new business, inovasi dan beragam layanan menarik banyak dihasilkan dari kemitraan atau kolaborasi.
"Sangat penting bagi pelaku usaha untuk merubah mindset dan budaya kerja, sesuai kebutuhan pelanggan di era Internet cepat dan makin dinamis. Dari sekedar efficiency dan service oriented ke arah creativity yang bisa mendorong produktifitas dan keuntungan tak terbatas," katanya di Hotel Sheraton Grand, Gandaria, Jakarta Selatan.
Selular Congress sendiri pertama kali digelar pada tahun 2016 silam. Selular Congress 2019 ini dihadiri oleh para pelaku industri di bidang teknologi.
Keempat kalinya digelar, Selular Congress 2019 dibuka dengan sambutan oleh Uday Rayana selaku CEO dan Pimpinan Redaksi Selular Network, Ririek Adriansyah selaku Ketua Umum ATSI dan Richard Liang - VP & President Director ZTE Indonesia.
Konferensi tersebut akan menampilkan pembicara-pembicara terkemuka di industri ICT Indonesia dan dihadiri lebih dari 500 partisipan yang berasal dari kalangan mahasiswa, startup, para pelaku industri dan para stakeholder. Terdiri dari berbagai pakar dari kalangan industri, pemimpin perusahaan, akademisi, regulator, lembaga riset, dan NGO (Non Government Organization).
"Semua akan bersinergi membahas transformasi digital di berbagai bidang. Bagaimana kita dapat bekerja bersama-sama untuk mengeksplorasi masa depan industri mobile, menuju Indonesia yang lebih baik," ujarnya.
Ajang tahunan bergengsi ini terdiri dari tiga sesi yang meliputi dua sesi Conference dan satu Sharing Session. Masing-masing sesi memiliki tema sendiri.
Sesi pertama dibuka dengan konferensi bertema Digital Payment: Challenge and Opportunity yang membahas seputar layanan pembayaran digital. Konferensi pertama ini diisi oleh sejumlah pembicara yang berkecimpung di pembayaran digital seperti Aji Satria Sulaiman - Direktur Asosiasi Fintech Indonesia (Aftech), Dhenu Wiarsandi – Product Development Group Head PT Finarya (LinkAja), Chrisma Albandjar – Chief Communications Officer DANA, Victor Putra Lesmana – Director of Payment, Fintech and Virtual Products Bukalapak.
Selanjutnya sesi kedua menghadirkan konferensi bertema The Rise of Digital Services. Konferensi kedua diisi oleh Crispin P Tristram - Head of Digital Lifestyle Telkomsel, Kirill Mankovski – Managing Director ADA Indonesia, Pridesta Yudha – VP/Head of Digital Factory Indosat Ooredoo dan Hans Kurniadi Saleh – Country Head Garena Indonesia serta dipimpin oleh Teguh Prasetya - Pakar Telekomunikasi, Multimedia & ICT sebagai moderator. Sesuai temanya, konferensi ini membahas semua layanan digital termasuk provider, aplikasi dan game.
Terakhir sesi ketiga ditutup dengan Sharing Session bertema How to Run a Successful Start-Up. Sejumlah pembicara yang menutup sesi ini diantaranya Ridzki Kramadibrata - President of Grab Indonesia, Leontinus Alpha Edison - Co-founder dari Tokopedia, Irfan A Tahrir - Direktur Human Capital Management Telkomsel dan Rinaldi Tjin - VP of Commerce Sirclo.com. Mereka semua berbagi pengalaman untuk mengembangkan bisnis start-up di Indonesia.
Tak ketinggalan, even ini juga akan dilengkapi dengan Selular Award yang merupakan ajang penghargaan paling konsisten yang sudah berlangsung hingga kali ke-16 di tahun ini.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR