Operator seluler Telkomsel menjalin kerja sama dengan Google untuk membawa layanan bisnis milik Google, yakni Android Zero-touch Enrollment ke Indonesia.
Android Zero-touch Enrollment adalah sebuah layanan untuk korporasi yang memungkinkan perusahaan dapat melakukan pengaturan perangkat Android milik mereka secara massal.
Menurut Dharma Simorangkir, SVP Enterprise Account Management Telkomsel, selama ini perusahaan yang memiliki alat-alat inventaris kerap disulitkan dalam melakukan pengaturan perangkat sesuai dengan standar perusahaan tersebut.
Biasanya, proses pengaturan seluruh perangkat dalam satu perusahaan bisa memakan waktu hingga 5 bulan karena jumlahnya yang kelewat banyak.
Namun dengan adanya layanan Android Zero-touch Enrollment ini perusahaan bisa memangkas waktu menjadi hanya sekitar 5 menit karena bisa dilakukan secara bersamaan.
Baca Juga: Amunisi AI dan Machine Learning Baru Pada Platform Low-Code OutSystems
"Ketika bicara soal transformasi digital, bagaimana perusahaan tersebut bisa bertransformasi salah satunya adalah dengan menggunakan mobility device, misalnya ponsel atau perangkat lain," kata Dharma.
"Untuk device seperti ponsel biasanya harus di-install paling tidak selama lima bulan, karena harus standarisasi, dites, dan jumlahnya banyak. Dengan layanan Android Zero-touch Enrollment ini yang tadinya lima bulan bisa jadi lima menit," ucapnya.
Dharma menambahkan, layanan ini tak hanya menargetkan perusahaan atau korporasi besar, tetapi juga pelaku usaha kecil dan menengah (UKM).
Menurut Dharma, layanan Android Zero-touch Enrollment dapat membantu pelaku UKM untuk mengadopsi teknologi digital sehingga beban pengeluaran akan lebih efisien.
Perusahaan yang berlangganan layanan ini nantinya akan mendapatkan kuota data untuk setiap perangkat, gratis layanan Android Zero-touch Enrollment, dan gratis layanan Blackberry Management.
Kendati demikian Dharma tidak merinci berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapat layanan ini.
Baca Juga: Begini Cara Telkom Genjot Potensi Terpendam Industri Gim di Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR