Social Bella, startup asal Indonesia yang bergerak di bidang beauty-tech, resmi menerima pendanaan Seri D sebesar US$40 juta.
Pendanaan ini dipimpin oleh EV Growth (East Ventures) dan Temasek, serta didukung dengan beberapa investor lainnya seperti, EDBI, Pavilion Capital, dan Jungle Venture.
Terkait dengan investor, East Ventures sendiri diketahui telah mendukung Social Bella sejak tahun 2015 melalui pendanaan awal (seed funding).
Dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Willson Cuaca selaku Co-Founder dan Managing Partner East Ventures, mengatakan “Sejak pendanaan awal, kami melihat kesiapan dan kemampuan Social Bella dalam memimpin industri kecantikan di Indonesia. Karenanya, lewat kolaborasi strategis dengan pemain global seperti Temasek kami memutuskan untuk kembali mendukung Social Bella melalui seri pendanaan baru ini.”
Menanggapi soal pendanaan ini, Christopher Madiam selaku Co-Founder dan Presiden Social Bella, mengatakan bahwa pendanaan baru ini akan membantu Social Bella untuk memperluas jangkauan bisnis, seperti memperbanyak jumlah pengguna misalnya.
“Target kami adalah merangkul 100 juta pengguna (unique visitors) ke dalam ekosistem terpadu kami, yaitu SOCO, Sociolla.com dan Beauty Journal pada tahun 2021,” ungkap Christopher.
Berdasarkan penjelasan Christopher, secara kumulatif sudah ada lebih dari 20,2 juta pengunjung yang telah bergabung dengan platform Social Bella sejak tahun 2018, baik melalui website Sociolla, platform SOCO, dan Beauty Journal.
Baca Juga: Pasang Iklan Makin Mahal, Google akan Kenakan Tarif Pajak 10 Persen
Memperkuat SDM
Selain memperbanyak jumlah pengguna, dana segar ini juga akan difokuskan Social Bella untuk memperkuat kapabilitas sumber daya manusia (SDM), utamanya yang berkaitan dengan pengembangan teknologi.
John Rasjid selaku Co-Founder dan CEO Social Bella, menjelaskan, “Kami percaya bahwa teknologi merupakan salah satu kunci utama untuk mendorong pertumbuhan industri kecantikan di Indonesia. Kami akan berinvestasi lebih untuk membangun aset digital kami, yaitu SOCO.”
“Dengan memfokuskan diri pada peningkatan kualitas user experience, platform ini mengintegrasikan Sociolla dan Beauty Journal guna menjawab kebutuhan wanita Indonesia akan pengalaman berbelanja yang lebih optimal, relevan dan personal. Hal ini memungkinkan kami untuk merambah ke segmen pasar yang lebih luas, mengakselerasi bisnis kami lebih jauh, serta menghadirkan pelayanan kecantikan yang lebih komprehensif,” tambah John.
Baca Juga: Grab Indonesia Dukung Penggunaan Transportasi Listrik di Indonesia
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR