Pada ponsel dengan sistem operasi (OS) Android, Google menanamkan aplikasi pemutar musik bawaan bernama Google Play Music.
Kini, raksasa mesin pencari internet asal Mountain View, AS, ini mengumumkan bakal mengganti aplikasi tersebut dengan YouTube Music sebagai aplikasi bawaan di sejumlah ponsel dengan OS Android teranyar (Android 9.0 Pie atau Android 10).
"Pendengar musik di perangkat Android sekarang bisa streaming dan mencari lagu baru dengan hanya beberapa ketukan," kata pihak Google di halaman aplikasi YouTube Music di halaman Play Store.
Tidak disebutkan ponsel Android apa saja yang pemutar lagunya bakal digantikan oleh YouTube Music. Namun, ponsel seri Pixel bikinan perusahaan sudah dipastikan bakal dibekali dengan YouTube Music.
Kendati akan digantikan dengan YouTube Music, Google memastikan bahwa pengguna masih bisa memasang Google Play Music di perangkat mereka melalui Play Store sebagaimana dirangkum 9to5Google.
Sayangnya, pihak Google tidak menyebutkan secara gamblang alasan mengganti Google Play Music dengan YouTube music sebagai pemutar lagu di Android.
Namun, Google agaknya ingin para pengguna ponsel Android terbaru dengan OS bikinannya mendengarkan musik melalui layanan streaming musik besutannya pula.
YouTube Music sendiri adalah aplikasi pemutar musik via streaming seperti Spotify. Aplikasi ini juga menyediakan layanan berbayar dengan harga berlangganan yang dibanderol 10 dollar AS (Rp 95.000) per bulan.
Serupa dengan Spotify, fitur "premium" ini juga memungkinkan pengguna YouTube Music bisa menyimpan lagu untuk didengarkan secara offline dan mendengarkan lagu secara mulus tanpa jeda iklan.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR