Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS semakin melemah. Pada awal perdagangan di pasar spot Kamis (26/3/2020) pada pukul 08.01 WIB, rupiah berada pada level Rp 16.205 per dollar AS.
Namun, pelemahan rupiah terhadap dollar AS ini tidak mempengaruhi harga jual smartphone Xiaomi di Indonesia.
Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse mengatakan bahwa saat ini Xiaomi masih menerapkan tarif harga normal pada semua produk smartphone-nya.
"Saat ini kami sedang melakukan evaluasi dan berusaha menjaga agar harga produk tidak berubah," ujar Alvin.
Alvin juga mengatakan bahwa Xiaomi akan selalu menjunjung tinggi harga produk yang sebenarnya, terlebih pada situasi sulit seperti saat ini.
Sebelumnya, dalam keterangan tertulisnya, Alvin juga mengatakan bahwa Xiaomi akan tetap menjual produk dengan harga sebenarnya, sesuai prinsip mereka di pasar Indonesia.
"Kecuali keadaan yang sangat memaksa," ujarnya.
Bicara soal ketersediaan barang, Xiaomi saat ini mengklaim memiliki jumlah stok barang yang cukup. Xiaomi juga memastikan proses produksi di PT SAT Nusapersada di Batam, berjalan lancar.
Di Indonesia sendiri, Xiaomi baru saja merilis seri Mi Note 10 pada akhir Februari 2020. Harga Mi Note 10 di Indonesia dipatok Rp 6,2 juta, lebih murah dibandingkan Mi Note 10 Pro sebelumnya yang dhargai Rp 7 juta pada Januari lalu.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Cakrawala |
KOMENTAR