LG belum lama ini mengumumkan peluncuran lini TV Premiumnya di Indonesia untuk tahun 2020. Para TV premium itu sebenarnya sudah dikemukakan pada CES 2020 lalu di Las Vegas, tetapi kini resmi diluncurkan di tanah air. Seperti sebelumnya, TV LG yang menjadi andalan untuk lini premium tersebut menggunakan panel OLED maupun NanoCell. Namun, peningkatan yang dihadirkan juga mencakup AI (artificial intelligence) untuk gambar yang lebih baik dan dukungan refresh rate yang variabel untuk pengalaman bermain gim lebih bagus.
“Tak hanya hadir dengan dua kekuatan besar yang menjadi cermin fokus pengembangan LG, kami juga memberi sentuhan khusus pada TV yang menjadi bintang dari koleksi terbaru ini,” ujar Verina Widya (Head of Product Marketing, Home Entertainment, LG Electronics Indonesia).
Adapun yang menjadi bintang dari masing-masing "kubu" TV LG adalah seri GX untuk OLED dan seri NANO99 untuk NanoCell. Keduanya tentu hadir dengan peningkatan yang mencakup AI dan dukungan refresh rate yang variabel tadi.
LG seri GX adalah seri TV OLED LG yang dirancang untuk dipasang "menyatu' dengan dinding. LG mengklaim seri yang disebut juga dengan Gallery ini, benar-benar menyatu dengan dinding tanpa menyisakan jarak. Selain itu, TV beresolusi 3.840 x 2.160 piksel yang populer disebut 4K tersebut, juga hadir dengan bingkai atau bezel tipis sehingga LG meyakininya bisa terlihat menyerupai karya seni.
Sementara, LG seri NANO99 adalah seri TV NanoCell LG yang paling tinggi. Hadir dengan resolusi 7.680 × 4.320 piksel yang populer disebut 8K, LG pun mengklaim NANO99 bisa menerima dan menampilkan konten dengan resolusi 7.680 × 4.320 piksel secara langsung dari HDMI. Ini berarti LG seri NANO99 sudah menggunakan versi HDMI terkini. Selain itu, konten 8K juga bisa dimainkan langsung dari USB.
Kedua seri TV premium andalan LG bersangkutan menggunakan prosesor α (Alpha) 9 Gen 3 AI. Prosesor tersebut merupakan generasi terkini dari pengolah gambar dan suara terdepan LG. Mengusung embel-embel AI, prosesor α9 Gen 3 AI menggunakan DL (deep learning) dalam meningkatkan kualitas gambar dan suara. Dengan DL, prosesor α9 Gen 3 AI bisa mengenali berbagai genre konten dan memberikan pengaturan yang berbeda untuk masing-masing genre. Tujuannya tentu untuk meningkatkan pengalaman pengguna dalam menonton film, olahraga, bermain gim, dan lainnya.
Tak hanya itu, LG juga menghadirkan fitur tertentu untuk beberapa genre. Untuk film misalnya, LG menghadirkan Filmmaker Mode. LG menyebutkan Filmmaker Mode bisa membuat film yang dimainkan tampil seperti yang diinginkan oleh pembuat filmnya. Jadi, pengalaman menonton yang dihadirkan bisa seperti yang dirancang oleh pembuat film.
Adapun untuk bermain gim, LG menyertakan dukungan NVIDIA G-SYNC Compatible dan juga HDMI VRR. Keduanya memungkinkan refresh rate dari LG seri GX dan LG seri NANO99 disamakan dengan frame rate gim yang dikirimkan perangkat kompatibel yang terhubung, misalnya PC desktop, sampai frekuensi tertentu. Samanya refresh rate layar dan frame rate gambar gim yang ditampilkan bisa menghilangkan tearing dan stuttering sehingga pengalaman bermain gim yang hadir lebih baik.
Adapun untuk ukuran diagonal layar, LG seri GX hadir dengan 65 inci, sedangkan LG seri NANO99 hadir dengan 65 inci dan 75 inci. Pengontrolannya pun bisa dilakukan menggunakan perintah suara dalam Bahasa Indonesia.
“Kemampuan mengenali bahasa Indonesia dengan kepintaran di dalamnya membuat TV ini dapat menerima perintah dalam gaya tutur yang lebih mendekati sebuah percakapan alami,” pungkas Verina Widya.
KOMENTAR