Samsung Electronics Co., Ltd. baru-baru ini meluncurkan secara global Smart Monitor terbaru, layar "do-it-all" dengan fleksibilitas untuk bekerja, belajar, dan menikmati hiburan di rumah.
Samsung menyebutnya sebagai sebuah layar inovatif dan serba bisa yang menyatukan rangkaian fitur yang belum pernah ada sebelumnya untuk bekerja, belajar, dan hiburan dalam satu perangkat.
Sesuai kebutuhan pengguna masa kini yang melakukan aktivitas bekerja, belajar, dan menikmati hiburan di rumah, Samsung Smart Monitor menghadirkan konektivitas mobile dan PC yang lengkap, fitur remote office dan pembelajaran jarak jauh, serta Smart Hub. Smart Hub adalah sebuah portal hiburan komprehensif, serupa dengan platform Smart TV Samsung.
“Di seluruh dunia, bekerja, pendidikan, dan hiburan telah berubah menjadi aktivitas yang terpusat di rumah,” ujar Hyesung Ha, Senior Vice President, Visual Display Business, Samsung Electronics. Menurut Hyesung Ha, di tengah kondisi new normal ini, sebagian besar indikator menunjukkan peningkatan aktivitas digital dan banyak yang memikirkan ulang penggunaan teknologi di rumah.
"Smart Monitor terbaru kami merupakan jawaban langsung dari kebutuhan tersebut. Konsumen tidak lagi harus memilih antara satu layar untuk keperluan tunggal atau layar lainnya karena layar ini menyatukan semuanya," imbuhnya.
Samsung Smart Monitor terbaru menyediakan banyak pilihan konektivitas untuk PC dan smartphone. Pengguna dapat menghubungkan perangkat seluler pribadinya hanya dengan satu ketukan sederhana menggunakan Tap View, App Casting atau Apple AirPlay 2. Untuk pengalaman desktop yang lengkap menggunakan perangkat seluler, pengguna juga dapat terhubung ke monitor dengan fitur Samsung DeX.
Untuk bekerja dan belajar dari rumah, layar ini dapat mengoperasikan aplikasi Microsoft Office 365 tanpa koneksi PC. Hal ini dimungkinkan berkat adanya Wi-Fi yang tertanam dalam perangkat, yang memungkinkan pengguna untuk membaca, menyunting, dan menyimpan dokumen di cloud secara langsung dari monitor.
Remote Access juga memungkinkan pengguna mengakses file secara nirkabel dalam jarak jauh dari PC atau melihat konten laptop, ketika PC atau laptop tersebut berada di tempat lain di rumah, ataupun di kantor. Port USB Type-C memungkinkan data, tampilan, dan daya — hingga 65W — hanya dengan satu koneksi, menjaga area di sekitar monitor tetap bersih dan apik. Multi port USB dan Bluetooth 4.2 juga memungkinkan fleksibilitas koneksi tambahan, dan layar ini dilengkapi built-in speaker 2 channel.
Saat pekerjaan telah usai, layar juga dapat difungsikan sebagai pusat hiburan terlengkap dengan kemampuan untuk melakukan streaming konten melalui Samsung Smart Hub. App store pada monitor memungkinkan pengguna untuk streaming konten favoritnya, termasuk Netflix, HBO, dan YouTube, bahkan tanpa koneksi ke PC atau perangkat seluler. Konten dapat dengan mudah diakses dengan remote control bawaan, yang mencakup tombol hot key ke layanan streaming. Layar juga dapat dikontrol dengan suara berkat adanya integrasi Bixby.
Smart Monitor juga dilengkapi teknologi yang dirancang untuk membuat melihat layar lebih nyaman. Fitur Adaptive Picture mengoptimalkan kualitas gambar untuk setiap kondisi ruangan, dengan menyesuaikan kecerahan dan temperatur warna secara otomatis, sesuai dengan kondisi ruangan. Hal ini menjamin pengalaman menonton yang lebih nyaman di lingkungan apa pun, mengurangi ketegangan mata, bahkan setelah penggunaan yang lama. Monitor juga dilengkapi mode eye-saver khusus untuk mengurangi blue light.
Monitor ini tersedia dalam dua model saat diluncurkan. M7 mendukung resolusi Ultra-High Definition (UHD) dalam 32 inci sedangkan M5 mendukung resolusi Full HD (FHD) dalam opsi 32 inci dan 27 inci.
Untuk saat ini Samsung Smart Monitor telah tersedia di Amerika Serikat, Kanada, dan Cina. Namun Samsung tentu saja berencana untuk memperluas pasar bagi Smart Monitor ini.
| Penulis | : | Liana Threestayanti |
| Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR