DANA hari ini mengumumkan kerja samanya dengan Anteraja untuk meningkatkan kemampuan fiturnya yang disebut DANA Delivery. DANA Delivery sendiri adalah layanan yang ditujukan untuk memudahkan pengguna DANA di Indonesia, seperti masyarakat dan UMKM, dalam melakukan pengiriman barang. Melalui DANA Delivery, pengguna DANA bisa memilih penyedia jasa ekspedisi maupun jenis pengiriman yang akan digunakanya. Dengan menggandeng Anteraja, pengguna DANA yang memanfaatkan DANA Delivery menjadi memiliki opsi yang lebih banyak.
“Kemitraan dengan Anteraja menjadi wujud dari kolaborasi ekosistem yang akan terus kami perluas serta perkuat menimbang logistik telah menjadi matarantai ekosistem yang krusial dalam mendukung keberlangsungan roda ekonomi Indonesia yang kian bertumpu pada pemanfaatan teknologi digital untuk akselerasinya. Sinergi ini diharapkan juga makin meningkatkan inklusi teknologi digital dan budaya transaksi nontunai yang selain relevan dalam menjawab tantangan pandemi juga adaptif terhadap disrupsi digital yang dinamis,” ujar Vince Iswara (Founder dan CEO DANA).
“Anteraja berkomitmen untuk selalu menempatkan pelanggan sebagai prioritas utama. Kami sangat senang dengan adanya kerjasama dengan DANA Delivery dan hal ini dapat membantu bisnis kecil dan UMKM, bahkan juga bagi pelanggan yang ingin mengirimkan barang secara berkala. Di tengah kondisi pandemi seperti saat ini, kami terus berupaya dalam memberikan inovasi layanan yang memberikan kemudahan, kenyamanan dalam melakukan pengiriman barang secara aman, mudah dan terjamin yang didukung oleh teknologi. Kemitraan antara Anteraja dengan DANA Delivery juga merupakan salah satu upaya kami dalam memperluas jangkauan wilayah dan layanan. Sehingga diharapkan dengan adanya kerjasama ini, semakin banyak masyarakat di seluruh Indonesia yang memanfaatkan solusi pengiriman on-demand dari rumah saat melakukan social distancing,” sebut Suyanto (CEO Anteraja).
Belanja secara daring di Indonesia memang terus meningkat. Seperti yang InfoKomputer sampaikan di sini, jumlah konsumen Indonesia yang berbelanja daring diprediksi mencapai angka 189,6 juta pada tahun 2024. BPS sendiri memperkirakan jumlah penduduk Indonesia akan mencapai sekitar 280 juta pada tahun bersangkutan. Sementara, berdasarkan data sampai Agustus 2020, transaksi e-commerce di Indonesia meningkat sebesar 26% selama pandemi, begitu pula jumlah konsumen yang meningkat sampai 51%. Makin banyak pembelanjaan secara daring, sewajarnya makin banyak pula barang yang perlu dikirimkan. Selain itu, seperti telah disebutkan, DANA Delivery juga bisa digunakan untuk mengirimkan barang dari pengguna DANA nonpenjual ke pihak lain. Selain bisa lebih praktis, mengurangi aktivitas di luar rumah pun dianjurkan pada masa wabah COVID-19 ini.
DANA menambahkan bahwa Anteraja melengkapi jasa ekspedisi yang sudah tersedia dalam DANA Delivery. Penambahan Anteraja tentu sejalan dengan visi DANA untuk menjadi delivery hub bagi penyedia jasa ekspedisi dalam memberikan beragam layanannya, baik layanan antarbisnis atau B2B maupun layanan yang bersifat antarkonsumen atau C2C.
Anteraja pada DANA Delivery menawarkan jenis pengiriman Same Day dengan SLA (Service Level Agreement) pengiriman 8 jam. Dengan kata lain, paling lama 8 jam, barang sudah tiba. Adapun untuk harganya, Anteraja pada DANA Delivery menawarkan flat rate sebesar Rp20.000. Cakupan areanya adalah Jakarta seperti halnya DANA Delivery sendiri. DANA pun menyatakan komitmennya untuk mengembangkan DANA Delivery, baik dari segi area layanan maupun pilihan jasa dan jenis pengiriman.
KOMENTAR