Pandemi COVID-19 nyatanya telah mendorong kemunculan lebih banyak UMKM di Indonesia.
Platform marketplace Tokopedia sendiri mencatatkan terjadinya peningkatan jumlah penjual di platformnya dari yang semula 7,2 juta pada Januari 2020 menjadi lebih dari 10 juta saat ini.
Ekhel Chandra Wijaya, External Communications Senior Lead Tokopedia mengungkapkan, “Tokopedia berkomitmen mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhan hingga menciptakan peluang melalui pemanfaatan teknologi. Dalam membangun bisnis, khususnya di tengah pandemi, memahami tren pasar merupakan hal yang sangat penting.”
Tokopedia membagikan beberapa temuan menarik terkait tren penjualan produk yang dapat menjadi inspirasi bisnis bagi masyarakat, khususnya UMKM.
1. Makanan dan Minuman
Kategori F&B menjadi salah satu kategori yang paling populer di Tokopedia menjelang akhir 2020 dengan peningkatan transaksi mencapai lebih dari 3x lipat.
“Menjual produk yang paling banyak dicari masyarakat dapat menjadi strategi yang baik dalam memulai usaha. Beberapa produk makanan dan minuman yang paling dicari masyarakat belakangan ini antara lain madu, buah-buahan, telur, kopi lokal, keripik dan beras,” jelas Ekhel.
“Berjualan makanan siap masak juga dapat dijadikan peluang usaha saat ini. Melihat adanya peningkatan penjualan makanan siap masak di Tokopedia menjadi lebih dari 3,5x lipat di akhir tahun 2020,” tambah Ekhel.
2. Kecantikan dan Perawatan Tubuh
Pandemi mendorong terciptanya tren dan peluang baru, termasuk di bidang kecantikan dan perawatan tubuh. Tokopedia mencatatkan adanya peningkatan transaksi pada kategori Kecantikan mencapai hampir 2x lipat menjelang akhir 2020.
Gentle Hour, salah satu pegiat usaha lokal di kategori Kecantikan Tokopedia yang memulai bisnisnya di tengah pandemi, turut mencatat kenaikan transaksi hingga 13x lipat dan berhasil menjangkau pelanggan bahkan hingga ke Papua.
Baca Juga: Bos Twitter, Jack Dorsey Jual Cuitan Pertamanya Setara Rp35 Miliar
3. Tanaman dan Alat Berkebun
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR