Sebagai upaya meningkatkan kemampuan dalam hal proteksi dan keamanan data para pelanggan korporasinya, XL Axiata baru-baru ini menggandeng Helios Data.
Merupakan sebuah perusahaan penyedia teknologi keamanan data asal California USA, Helios Data membantu XL menerapkan teknologi Secure Data Sharing.
Kolaborasi tersebut tentunya relevan dengan tren transformasi digital yang terjadi saat ini, di mana seluruh proses bisnis dikembangkan dengan melihat pemanfaatan platform digital yang memungkinkan proteksi data secara sistematis dan menyeluruh.
Yessie D. Yosetya, Director & Chief Information Digital Officer XL Axiata mengatakan “Seperti yang kita ketahui, keamanan data pelanggan menjadi hal yang mutlak dalam banyak industri layanan digital, termasuk XL Axiata”
“Kami terus berusaha meningkatkan kemampuan keamanan data pelanggan, dengan harapan segala upaya ini juga akan mampu mendorong terus kepercayaan para pelanggan terhadap layanan kami,” tambahnya.
Helios Data memberikan solusi untuk memastikan keamanan terhadap semua aktivitas yang berkaitan dengan monetisasi data bisnis.
Proteksi ini akan memberikan keamanan dan kenyamanan bagi XL dan partnernya dalam mengelola proses bisnis secara digital.
XL sebagai penyedia layanan telekomunikasi dapat melakukan proteksi penuh terhadap data pelanggan dan partner bisnisnya.
Sementara itu, pelanggan dalam hal ini partner bisnis XL dapat mempercayakan keamanan datanya untuk dikelola secara profesional dan terhindar dari penyalahgunaan data.
Baca Juga: Lakukan Digitalisasi di Tengah Pandemi, UKM Harus Perhatikan Security
Fei Zou, CEO of Helios Data mengatakan, “Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang Data Privacy Protection, Helios Data menawarkan solusi terkait Secure Data Sharing yang dibangun di atas teknologi Constrained Protected Domain (CPD) yang telah dipatenkan dan berbasis pada Teknologi Network Security dan Confidential Computing.”
“Solusi ini kemudian diadopsi perusahaan yang mengedepankan teknologi berkualitas dalam menjaga keamanan data pelanggannya seperti yang dilakukan XL Axiata,” tambah Fei.
Hingga saat ini, keamanan data pelanggan kerap kali menjadi tantangan bagi sebagian perusahaan di Indonesia. Algoritma keamanan belum mampu memberikan proteksi secara menyeluruh.
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR