AMD secara resmi meluncurkan prosesor server EPYC 7003 series yang digadang sebagai prosesor server paling kencang di dunia. Total ada 19 prosesor yang diluncurkan, mulai dari seri paling rendah yaitu EPYC 72F3 yang memiliki 8 core 16 threads, sampai yang tertinggi yaitu EPYC 7763 yang memiliki 64 core 128 threads.
Kehadiran AMD EPYC Generasi Ketiga tersebut ditujukan untuk membantu HPC (High-performance computing), cloud, dan pelanggan enterprise melakukan lebih banyak, lebih cepat, dengan memberikan performa terbaik dari semua CPU server dengan instruksi 19% lebih banyak per clock.
AMD EPYC 7003 series menggunakan arsitektur Zen 3 dan memperkenalkan level baru memori cache per-core dengan tetap melanjutkan dukungan konektivitas PCIe 4 dan memori bandwidth terdepan di kelasnya. Disertakan pula fitur keamanan modern melalui AMD Infinity Guard dan fitur baru yang disebut Secure Encrypted Virtualization-Secure Nested Paging (SEV-SNP).
SEV-SNP memperluas fitur SEV yang ada pada prosesor EPYC, menambahkan kemampuan perlindungan integritas memori yang kuat untuk membantu mencegah serangan berbahaya berbasis hypervisor dengan menciptakan lingkungan eksekusi yang terisolasi.
Gabungan seluruh fitur dan kapabilitas ini membantu mendorong waktu yang lebih cepat menuju hasil dan meningkatkan hasil bisnis bagi pelanggan HPC, cloud, dan perusahaan.
“Prosesor ini memperluas kepemimpinan data center kami dan membantu pelanggan memecahkan tantangan TI (Teknologi Informasi) paling kompleks saat ini, sekaligus mengembangkan ekosistem kami secara substansial,” kata Forrest Norrod, senior vice president and general manager, Data Center and Embedded Solutions Business Group.
“Kami tidak hanya menggandakan performa dalam persaingan di HPC, cloud, dan beban kerja enterprise dengan CPU server terbaru kami, tetapi bersama dengan AMD Instinct GPU, kami memecahkan halangan exascale dalam supercomputer dan membantu mengatasi masalah yang sebelumnya berada di luar jangkauan manusia," lanjutnya.
Bagi pelanggan HPC yang ingin melakukan lebih banyak simulasi dalam periode waktu tertentu, atau menggunakan kumpulan data yang lebih besar atau model yang lebih kompleks, AMD EPYC 7003 Series memungkinkan waktu yang lebih cepat untuk penemuan dengan lebih banyak I/O dan throughput memori. Ini ditambah dengan arsitektur Zen 3 yang bertenaga guna memberikan performa hingga dua kali lipat untuk beban kerja HPC dibandingkan dengan kompetitor .
Sementara untuk penyedia cloud yang membutuhkan compute density dan kemampuan keamanan, prosesor AMD EPYC 7003 Series menawarkan core density tertinggi, fitur keamanan tingkat lanjut, dan performa integer hingga 2X lipat dibandingkan dengan kompetitor.
Keuntungan juga bisa didapat bagi perusahaan di mana performa dan waktu untuk nilai sangat penting dalam mendukung lingkungan baru "bekerja dari mana saja". AMD EPYC 7003 Series membantu meningkatkan pemrosesan database transaksional hingga 19%, meningkatkan pengurutan analitik big data Hadoop hingga 60% dengan harga serta performa 61% lebih baik daripada kompetitor.
Tidak ketinggalan, menawarkan performa unggul untuk Hyperconverged Infrastructure yang fleksibel sehingga semuanya membantu CIO mengubah data menjadi insight yang dapat ditindaklanjuti dengan lebih cepat.
Ekosistem prosesor AMD EPYC diharapkan tumbuh secara signifikan pada akhir tahun 2021 dengan lebih dari 400 cloud instance menggunakan seluruh generasi prosesor EPYC dan 100 platform server baru yang menggunakan prosesor EPYC Generasi Ketiga. Solusi berbasis prosesor AMD EPYC 7003 Series kini tersedia melalui berbagai OEM, ODM, penyedia cloud, dan mitra distributor di seluruh dunia.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR