Microsoft resmi membatalkan rencananya untuk meluncurkan sistem operasi Windows 10X.
Awalnya Windows 10X direncanakan hadir tahun ini sebagai pesaing Chrome OS. Sebagai gantinya, Microsoft akan mengembangkan Windows 10.
Seharusnya, Windows 10X sudah hadir bersamaan dengan perangkat layar ganda milik Microsoft, Surface Neo. Namun, Microsoft lebih memprioritaskan Windows 10X untuk laptop satu layar.
"Daripada meluncurkan Windows 10X ke pasar pada 2021, kami memanfaatkan pembelajaran dari perjalanan kami sejauh ini dan mempercepat integrasi teknologi di 10X ke bagian lain dari Windows dan produk di perusahaan," ungkap John Cable, Head of Windows Servicing and Delivery, seperti dikutip dari The Verge.
Fitur-fitur Windows 10X juga sudah bermunculan di Windows 10, seperti voice typing yang lebih baik dan touch keyboard yang dimodernisasi. Microsoft terus menghadirkan teknologi di Windows 10X di produk software maupun hardware selanjutnya.
Sebelumnya, Microsoft juga menghadirkan sistem operasi Windows RT bersamaan dengan tablet Surface pertama pada 2012. Kemudian muncul juga Windows 10S pada 2017 lalu. Sayangnya, sistem operasi ini tetap gagal menyederhanakan Windows.
Harapan baru kemudian muncul di Windows 10X yang memiliki beberapa fitur menjanjikan. Setelah dihentikan, fitur tersebut akan muncul di Windows 10 sebagai gantinya.
Source | : | The Verge |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR