Pada acara Hot Chips Conference, IBM mengumumkan ketersediaan prosesor istimewa mereka yang disebut IBM Telum. Keistimewaan prosesor ini terletak pada kemampuannya menjalankan algoritma Artificial Intelligence (AI) di edge devices, alias perangkat yang memproses transaksi.
Kemampuan ini menjadi istimewa karena biasanya, algoritma AI harus dilakukan terpusat di data center. Data transaksi dikirim terlebih dahulu ke data center, diolah, baru kemudian hasilnya dikirim balik ke lokasi terjadinya transaksi. Hal ini harus dilakukan karena tingginya kebutuhan komputasi untuk menjalankan aplikasi berbasis AI.
Keterbatasan itulah yang dijawab IBM Telum. Berkat desain yang memuat system-on-chip khusus untuk memproses algoritma AI, prosesor IBM Telum bisa memproses data secara real-time.
Dengan kemampuan seperti itu, IBM Telum bisa dimanfaatkan untuk berbagai kemungkinan implementasi, utamanya di industri finansial. Salah satu contohnya ketika prosesor IBM Telum ini dipasang di mesin EDC kartu kredit. Dengan kemampuan mengolah data secara real-time, mesin EDC tersebut bisa langsung mendeteksi anomali dari transaksi yang tengah diproses.
Bandingkan dengan pendekatan lama, ketika data transaksi harus dikirim dan dianalisis di sistem pusat. Bisa jadi, proses analisis baru selesai ketika transaksi mencurigakan tersebut sudah terlanjur terjadi.
Dengan kata lain, IBM Telum memungkinkan industri perbankan bertransformasi dari mendeteksi penipuan (fraud detection) menjadi mencegah penipuan (fraud prevention).
Potensi IBM Telum pun tidak cuma untuk mendeteksi penipuan seperti itu. Perangkat berbasis IBM Telum bisa digunakan untuk mempercepat proses kredit, menyederhanakan transaksi, sampai meningkatkan pelayanan pelanggan. IBM Telum juga dimanfaatkan untuk “melatih” sistem berbasis Artificial Intelligence secara mandiri (off platform), sehingga dapat mempercepat pemanfaatan teknologi AI yang semakin berkembang.
Secara teknis sendiri, IBM Telum ini dapat bekerja dengan kecepatan 5GHz dan memiliki delapan core dengan 32 MB L2 cache per core. Tiap core tersebut dihubungkan dengan koneksi khusus sehingga setiap chip dapat mengakses cache chip lain. Kapasitas memori IBM Telum semakin besar karena dilengkapi terdapat cache lain dengan ukuran 256 MB yang dapat digunakan oleh keseluruhan core.
Dengan desain serumit itu, tidak heran jika IBM Telum menggunakan 22 miliar transistor dan kabel sepanjang 30 km yang dimampatkan ke dalam 17 lapis logam. Prosesor ini sendiri dibuat dengan fabrikasi 7 nanometer di pabrik semikonduktor milik Samsung.
IBM berjanji, prosesor IBM Telum ini akan tersedia di paruh pertama 2022.
Penulis | : | Wisnu Nugroho |
Editor | : | Wisnu Nugroho |
KOMENTAR