Setelah menghadirkan emoji animasi, kini Telegram turut menghadirkan fitur baru emoji interaktif untuk chat individu.
Bila emoji animasi membuat pengguna bisa mengirim emoji yang bisa bergerak-gerak, emoji interaktif memungkinkan pengguna mengirim emoji yang bisa memberikan efek interaktif dan efek getar.
Saat ini, emoji interaktif baru tersedia untuk emoji kembang api, love, jempol ke atas (thumbs up), balon, party popper, dan pile of poo.
Untuk bisa menggunakan emoji interaktif ini, pengguna hanya perlu mengirim salah satu emoji yang telah disebutkan sebelumnya ke ruang obrolan individu.
Misalnya, pengguna mengirimkan emoji interaktif kembang api. Lalu, ketuk emoji tersebut. Maka, emoji kembang api itu akan "meledak", memberikan efek kembang api yang lebih banyak di layar ponsel pengguna dan si penerima pesan.
"Selanjutnya, jika Anda dan teman Anda membuka ruang obrolan, animasi dan getaran akan diputar secara bersamaan di perangkat Anda, sehingga Anda merasa dekat bahkan saat berjauhan," tulis Telegram.
Kendati demikian, baik fitur chat theme dan emoji interaktif ini baru bisa dinikmati, bila pengguna dan teman pengguna sudah sama-sama menggunakan versi terbaru dari aplikasi Telegram.
Read receipt di grup
Telegram juga menggulirkan fitur read receipt untuk grup yang memiliki anggota yang sedikit (small group). Tidak dijelaskan berapa jumlah anggota maksimal dari kategori small group sendiri.
Biasanya, pesan yang dikirimkan oleh anggota grup akan ditandai dengan ikon centang dua, apabila sudah dibaca oleh satu anggota lainnya.
Nah, dengan fitur read receipt, kini pengguna bisa mengetahui siapa saja anggota grup yang sudah membaca pesan yang dikirimkannya ke ruang obrolan.
Caranya, pengguna tinggal tekan pesan yang dikirim ke ruang obrolan, lalu klik opsi "centang dua". Di situ, pengguna bisa melihat siapa saja yang sudah membaca pesan pengguna.
"Untuk melindungi privasi pengguna, read receipt dalam grup kecil hanya disimpan selama 7 hari setelah pesan dikirim," tulis Telegram.
Kemungkinan pengguna perlu menunggu update Telegram ini beberapa hari ke depan. Sebab biasanya, fitur baru digurlirkan secara bertahap.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR