Untuk menjadi Cloud Engineer, ada beberapa klasifikasi yang perlu dipenuhi. Biasanya, Cloud Engineer memiliki latar belakang pendidikan sarjana lulusan Ilmu Komputer, Teknik Komputer, atau disiplin ilmu lain yang berhubungan. Namun beberapa perusahaan juga mempertimbangkan talenta yang memiliki sertifikat profesi. Bisa berupa sertifikat yang vendor-centric (seperti Microsoft Azure Certification) atau sertifikat berbasis skill set (seperti cloud security).
Dari aspek pengalaman, banyak perusahaan mencari Cloud Engineer yang sudah memiliki pengalaman menangani layanan cloud setidaknya 3-5 tahun. Pengalaman lain yang menjadi perhatian perusahaan adalah pengalaman di bidang teknologi open source, software development, system engineering, sampai scripting language.
Akan menjadi nilai lebih bagi kandidat Cloud Engineer jika ia memiliki pengalaman dengan OpenStack, Linux, dan Docker. Perusahaan juga menyukai kandidat yang pernah menangani API, orkestrasi, automasi, DevOps, dan database, termasuk NoSQL.
Tertarik menjadi Cloud Engineer? Anda bisa memulai langkah dengan bergabung di InfoKomputer Academy. Di program ini, Anda bisa ikut kelas secara gratis, bahkan dengan hadiah puluhan juta rupiah. Simak artikel berikut untuk gambaran lebih lanjut.
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Wisnu Nugroho |
KOMENTAR