Setelah sebelumnya mengenalkan Dimensity 9000 pada Executive Summit 2021 seperti yang InfoKomputer sampaikan di sini, baru saja MediaTek secara resmi meluncurkan Dimensity 9000 di dunia. Tak hanya itu, MediaTek juga menyampaikan bahwa beberapa vendor smartphone terbesar di dunia sudah mulai mengadopsi Dimensity 9000, seperti OPPO, vivo, Xiaomi, dan Honor. Smartphone yang ditenagai oleh MediaTek Dimensity 9000 sendiri akan mulai tersedia di pasar global pada kuartal peratama tahun 2022.
Sebagai SoC flagship, MediaTek Dimensity 9000 menggunakan antara lain CPU dan GPU berasitektur Arm paling tinggi terkini. Kinerja CPU dan GPU itu diklaim lebih tinggi dari yang dihadirkan SoC flagship yang digunakan smartphone Android masa kini. Peluncuran SoC — populer juga dengan sebutan chipset — Dimensity 9000 juga ditegaskan MediaTek melengkapi portofolio SoC-nya yang selama ini bisa dibilang tanpa varian yang benar-benar flagship.
“Dimensity 9000 adalah tonggak sejarah bagi MediaTek, menyoroti kebangkitan kami dengan hadirnya chipset smartphone 5G. Kehadiran chipset ini menunjukkan bahwa MediaTek dan seri Dimensity kami telah memasuki fase inovasi baru,” jelas Dr. Yenchi Lee (Deputy General Manager, Wireless Communications Business Unit MediaTek). “Dimensity 9000 adalah chipset yang paling kuat dan hemat energi hingga saat ini, menghadirkan sejumlah teknologi pertama di industri dan rangkaian fitur yang lengkap untuk para penggemar teknologi yang paling cerdas,” tambahnya.
Seperti telah disampaikan pada MediaTek Executive Summit 2021, MediaTek Dimensity 9000 hadir dengan CPU yang mengandung single core Arm Cortex-X2 sampai 3,05 GHz, triple core Arm Cortex-A710 sampai 2,85 GHz, dan quad core Arm Cortex-A510 sampai 1,8 GHz. CPU tersebut dilengkapi pula dengan cache L3 sebesar 8 MB dan cache tingkatan sistem sebesar 6 MB. Sementara, untuk GPU-nya, MediaTek Dimensity 9000 hadir dengan Arm Mali-G710 MC10. MediaTek Dimensity 9000 dilengkapi pula dengan APU (AI Processing Unit) Generasi ke-5 — mengandung empat performance core dan dua flexible core — serta tentunya modem 5G. Selain itu, MediaTek Dimensity 9000 mendukung memori utama sampai LPDDR5X-7500.
MediaTek mengeklaim CPU Dimensity 9000 menawarkan peningkatan untuk single thread sebesar 35% pada SPECint 2006 dan sebesar 10% pada Geekbench 5.0 dibandingkan flagship smartphone Android saat ini; kemungkinan yang menggunakan CPU Qualcomm Snapdragon 888 yang berbasiskan Arm Cortex-X1, Arm Cortex-A78, dan Arm Cortex-A55. Namun, peningkatan untuk multi thread, MediaTek tidak menyebutkan besarannya. MediaTek hanya menyebutkan kinerja multi thread CPU Dimensity 9000 jauh lebih tinggi dari flagship smartphone Android saat sekarang dan menyerupai flagship smartphone dari Apple saat ini.
Adapun untuk lainnya, MediaTek mengeklaim GPU Dimensity 9000 menawarkan peningkatan sebesar 35% dibandingkan flagship smartphone Android saat sekarang pada ray tracing menggunakan Vulkan. Sementara, LPDDR5X-7500 disebutkannya memberikan bandwidth yang lebih tinggi 36% maupun latensi yang lebih singkat 20% dari LPDDR5-5500. Begitu juga APU Generasi ke-5 yang memberikan peningkatan kinerja 400% dibandingkan generasi sebelumnya. Bahkan, MediaTek menegaskan APU Dimensity 9000 menawarkan kinerja yang lebih baik 66% dari flagship smartphone Apple saat ini.
Lebih lengkapnya mengenai spesifikasi dari MediaTek Dimensity 9000 yang menggunakan technology node TSMC N4 — populer disebut 4 nm — bisa dilihat pada Gambar 1.
KOMENTAR