Instagram menjadi aplikasi pesan media sosial populer di dunia saat ini. Tak heran, jumlah pengguna aktif bulanan Instagram mencapai 2 miliar di seluruh dunia, meningkat saat Instagram pertama kali mengumumkan jumlah pengguna mencapai 1 miliar pada 2018 lalu.
Informasi itu diungkapkan langsung oleh karyawan perusahaan yang diperoleh dari key metric.
Sementara itu, karyawan lain mengungkap bahwa angka itu diperoleh seminggu sebelum Facebook mengubah namanya menjadi Meta pada Oktober kemarin seperti dikutip CNBC.
Analis dari Edward Jones, David Heger mengatakan pencapaian itu merupakan pertumbuhan tahunan pengguna yang cukup signifikan, mengingat saat ini Instagram juga sedang bersaing dengan TikTok.
"Angka itu membuktikan bahwa dengan kemunculan TikTok baru-baru ini, Instagram tentu masih relevan bagi penggunanya," ujar Heger.
Instagram memang terus berusaha mengalahkan TikTok, mengingat saat ini jumlah pengguna TikTok mencapai 1 miliar.
Untuk bersaing dengan TikTok, Instagram memperkenalkan platform video pendek seperti Reels hingga beberapa fitur pendukungnya.
Instagram sendiri belum memberikan pengumuman resmi terkait jumlah pengguna bulanan yang capai 2 miliar.
Instagram pun sudah memperkenalkan fitur take a break untuk mengajak pengguna istirahat sementara waktu.
Fitur lain yang juga dikenalkan adalah parental control yang memungkinkan orang tua memantau anaknya saat memakai Instagram.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR