"Anggaran ini digunakan untuk melanjutkan berbagai program pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi, memastikan penyediaan akses yang merata mendorong transformasi digital di sektor ekonomi dan pemerintahan, membangun pusat data nasional serta menerapkan sistem pemerintahan berbasis elektronik,” ucap Hadiyanto.
Hadiyanto menerangkan bahwa anggaran ini dialokasikan ke dalam belanja kementerian/lembaga dan transfer ke daerah dan dana desa.
“Dukungan APBN menjadi penting untuk mendorong transformasi digital merata secara menyeluruh hingga pelosok negeri,” papar Hadiyanto.
Menurut Hadiyanto, transformasi digital tidak mungkin terjadi kalau belum terjadi pemerataan aksesibilitas jaringan internet di sebagian wilayah Indonesia terutama di wilayah terluar, tertinggal dan terdepan.
“Langkah ini diharapkan mampu mendorong 9133 desa di wilayah 3T dapat terkoneksi dengan jaringan internet,” tandasnya.
KOMENTAR