MediaTek resmi meluncurkan Dimensity 9000+ sekaligus menjadi penerus Dimensity 9000 dan menjadi pesaing Snapdragon 8+ Gen 1 buatan Qualcomm yang dirilis beberapa waktu lalu.
Tentunya, Dimensity 9000+ menawarkan performa dan efisien lebih baik daripada generasi sebelumnya.
Deputy General Manager Wireless Communications Business Unit MediaTek, Yenchi Lee mengatakan Dimensity 9000+ menawarkan fitur-fitur yang membuat kinerja makin tinggi dan menjadikannya.
"Dimensity 9000+ menghadirkan gameplay yang lebih cepat, streaming tanpa batas, dan pengalaman pengguna yang lebih baik. Kami telah membenamkan fitur AI, game, multimedia, pencitraan, dan konektivitas tingkat atas," ujarnya seperti dikutip Android Central.
Lantas apa perbedaan Dimensity 9000+ dan Dimensity 9000?
Core performa Cortex X-2 utama memiliki clock speed hingga 3.2GHz, naik dari 3.05GHz di Dimensity 9000 reguler. CPU ini memberikan peningkatan performa sebesar 5 persen.
Sementara untuk grafis, GPU Arm Mali-G710 MC10 juga meningkatkan performa hingga 10 persen ketimbang model sebelumnya.
Untuk fitur kamera, MediaTek Dimensity 9000 Plus itu mendukung kamera ponsel dengan sensor hingga 320MP lengkap dengan perekaman triple HDR yang mendukung hingga tiga kamera.
Untuk konektivitas, Dimensity 9000 Plus mendukung Bluetooth 5.3, Wifi 6E, dan modem 5G dengan kecepatan download 7Gbps lewat band sub-6. Dimensity 9000+ akan hadir pada ponsel pada kuartal tiga (Q3) 2022.
Keunggulan Dimensity 1300
MediaTek resmi meluncurkan chipset terbarunya Dimensity 1300 sekaligus menjadi penerus Dimensity 1200. MediaTek merancang Dimensity 1300 berdasarkan fabrikasi TSMC dengan ukuran 6 nm.
Perbedaan mendasarnya dari versi sebelumnya, Dimensity 1300 menawarkan performanya luar biasa dengan kinerja yang lebih cepat.
Dimensity 1300 juga mampu mengoperasikan aplikasi 64 bit mirip dengan varian sebelumnya varian Dimensity 1200. Chipset Dimensity 1300 mengusung grafis CPU Mali-G77 MC9 seperti dikutip GizmoChina.
Lantas apa saja keunggulan Dimensity 1300?
Dimensity 1300 mendukung sensor kamera hingga 200 MP dan mampu mengakselerasi proses decoding AV1 sehingga pengguna dapat menyaksikan streaming 4K lebih cepat dilakukan.
Tak hanya itu, Dimensity 1300 juga memungkinkan para produsen ponsel pintar mengadopsi kecerdasan buatan mengambil gambar di lokasi yang rendah cahaya dan memungkinkan penggabungan eksposur lebih nyata untuk mengambil tangkapan foto yang lebih baik.
Chipset itu juga mendukung RAM 16 GB, mendukung tampilan yang lebih baik pada layar 2520 x 1080 pixels, dan tentunya mendukung konektivitas 5G untuk ponsel dual SIM.
Tentunya, para pengguna menantikan debut chipset ini di ponsel teranyar di pasar global.
Diperkirakan dua ponsel yang akan ditenagai oleh MediaTek Dimensity 1300 adalah OnePlus Nord 2T dan Redmi Note 12 yang direncanakan rilis pada kuartal kedua 2022.
Diharapkan chipset terbaru MediaTek ini bisa melebihi kesuksesan MediaTek 1200 yang dinilai berkemampuan lebih baik dari kompetitornya seperti Snapdragon 888 5G.
Source | : | android central |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR