Pemerintah melalui Kominfo telah mematikan siaran TV analog dan migrasi ke digital. Solusinya, pengguna TV analog masih bisa melihat siaran TV Digital dengan bantuan set top box (STB).
Kominfo dan Lembaga Penyelenggara Multipleksing diketahui telah melakukan distribusi bantuan alat bantu siaran digital atau STB sebanyak 5,7 unit dari stasiun TB dan 1 juta unit dari Kominfo kepada Rumah Tangga Miskin (RTM).
Syarat Mendapatkan Set Top Box Gratis
Set top box akan dibagikan kepada rumah tangga miskin yang memiliki perangkat televisi model lama, yang belum bisa menangkap siaran digital, dan jug atelah terdaftar pada Data Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Kementerian Sosial.
Warga Negara Indonesia (WNI) tersebut tinggal di lokasi yang termasuk wilayah siaran yang terdampak ASO Setelah validasi dan verifikasi data, antara lain dengan kartu tanda penduduk, masyarakat yang datanya sesuai akan bisa mendapatkan set top box secara gratis.
Masyarakat yang berhak akan mendapatkan undangan resmi dari kelurahan atau desa setempat, yang menyatakan bahwa dirinya adalah penerima set top box.
Cara Cek Penerima Set Top Box Gratis
Mekanisme pengajuan bantuan STB secara mandiri dan/atau mengeceknya dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
- Pertama, silakan Anda membuka website https://cekbantuanstb.kominfo.go.id
- Lalu memasukkan NIK dan kode captcha pada kolom yang tersedia.
- Silakan klik “Pencarian”, maka akan muncul informasi apakah Anda termasuk penerima set top box gratis atau tidak.
Cara Pengambilan Set Top Box Gratis
Jika Anda terdaftar sebagai penerima bantuan, maka Anda dapat menghubungi Call Center 159 atau mendatangi lokasi Posko Respons Cepat Penanganan Bantuan STB dengan membawa KTP dan KK asli. Namun jika mengalami kendala dalam mengakses website, maka Anda dapat menghubungi Call Center 159 atau nomor telepon posko.
Demikian penjelasan bagaimana cara cek penerima set top box gratis dari pemerintah, lengkap dengan syarat dan cara pengambilannya. Perlu diketahui, STB merupakan perangkat wajib yang diperlukan dalam melakukan migrasi dari siaran TV digital ke siaran TV analog.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR