Baca Juga: Smart City Kota Tegal: Sediakan Job Cafe untuk Warga Pencari Kerja
Terkait inovasi smart living, pemerintah Payakumbuh memiliki aplikasi SIPADUKO (Sistem Informasi Puskesmas Terpadu Kota Payakumbuh).
Aplikasi ini dibuat agar masyarakat dapat mengetahui informasi jam pelayanan puskesmas terdekat, termasuk jenis pelayanan, serta tenaga kesehatan yang tersedia.
Saat ini, aplikasi yang dikembangkan sejak 2019 ini telah mendapatkan penghargaan layanan publik, serta mulai digunakan oleh berbagai pihak, termasuk tenaga kesehatan dan masyarakat.
Tak hanya itu, program Satpol PP dan Damkar Goes to School juga dihadirkan untuk memenuhi pilar smart society.
Program yang sudah berjalan sejak 2021 ini dihadirkan untuk memberikan edukasi sekaligus menekan angka kriminalitas di kalangan remaja.
Hingga saat ini, hampir 80-99 persen sekolah di area Payakumbuh telah mendapat edukasi seputar peraturan daerah (perda), literasi kegawatdaruratan dan bencana, serta edukasi seputar tata tertib lalu lintas.
Baca Juga: Gerakan Menuju Smart City 2022, Bangkit Bersama Memajukan Bangsa
Pilar smart environment diwujudkan Pemkot Payakumbuh melalui inovasi Gerakan Peduli Lingkungan Sejak Dini. Gerakan ini dilakukan agar masyarakat lebih bijak dalam mengelola dan menggunakan produk sekali pakai.
Kegiatan sosialisasi tidak hanya dilakukan di kantor pemerintahan, tetapi juga ke sekolah dan perumahan. Pemerintah Payakumbuh juga menjalin kerja sama dengan tokoh masyarakat, guru, serta fasilitator lokal.
Program ini diharapkan dapat membuat lingkungan Payakumbuh lebih bersih, sehat, serta bebas polusi udara.
Dilakukan wilayah tetangga
Penulis | : | Fathia Yasmine |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR