Karyawan kini bahkan memiliki keleluasaan untuk dapat bekerja secara produktif dari kantor cabang Bank BTPN yang lebih dekat dengan rumah mereka.
“Tak hanya itu, kolaborasi seperti chatting, telepon, bertukar file, dan brainstorming di satu digital workspace juga semakin mendukung proses kerja yang ada. Budaya dan sistem kerja yang fleksibel, efisien, dan serba digital ini memungkinkan karyawan tetap produktif seraya meminimalisasi insiden siber yang tak diinginkan,” lanjut Jeny.
Bersama dengan kapabilitas produktivitas dan kolaborasi, Microsoft 365 juga dilengkapi dengan fitur-fitur keamanan seperti Multifactor Authentication, Microsoft Defender for Office 365, dan Information Rights Management yang membantu memaksimalkan proteksi ruang kerja modern penggunanya.
Kapabilitas keamanan seperti ini semakin relevan, terutama mengingat 80% dari serangan ransomware bermula dari kesalahan konfigurasi umum pada software dan perangkat keras yang dapat dicegah jika perusahaan mengimplementasikan upaya keamanan dasar secara reguler.
“Keamanan dalam kerja hybrid bukanlah hal yang dapat ditawar, apalagi dalam industri berisiko tinggi seperti jasa keuangan. Ke depannya, kami akan terus berinovasi agar dapat memungkinkan setiap individu dan organisasi untuk melakukan aktivitas sehari-hari secara nyaman dalam lingkungan yang aman,” pungkas Wahjudi.
Baca Juga: Jalin Kolaborasi dengan Pos Indonesia, Microsoft Hadirkan Beragam Inisiatif di SATU Festival
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR