Pemilik baru Twitter Elon Musk mengatakan Apple akan terus memasang iklan di Twitter usai kedua perusahaan itu telah menyelesaikan beberapa permasalahan. Saat ini Apple adalah pengiklan terbesar di Twitter
Selain Apple, sejumlah perusahaan teknologi lainnya seperti Amazon yang berencana melanjutkan iklan di Twitter.
Sebelumnya, Musk mengecam Apple yang berniat berhenti beriklan di Twitter. Kata Musk, Apple juga mengancam akan menahan platform dari App Store-nya. Tak mau masalah itu berlarut-larut, Musk bertemu dengan CEO Apple Tim Cook.
Musk telah melakukan percakapan baik dan menyelesaikan kesalahpahaman tentang Twitter yang berpotensi dihapus dari App Store.
Musk mengklaim Cook tidak pernah mempertimbangkan untuk melakukan hal itu seperti dikutip Seattle Times.
Sejak pengambilalihan Musk, sejumlah perusahaan telah menangguhkan iklan di Twitter, termasuk General Mills dan Pfizer.
Pada Sabtu, Musk memposting tweet yang berterima kasih kepada pengiklan karena telah kembali ke Twitter.
Perpanjang Batas Karakter
Elon Musk memastikan Twitter akan memperpanjang batas 280 karakter di dalam satu tweet. Sayangnya, Elon Musk tidak mengungkapkan berapa banyak tambahan karakter baru Twitter.
“Kemampuan untuk membuat tweet lebih panjang akan segera hadir,” kata Musk dalam akun Twitternya, dikutip dari Dailymail, Selasa (22/11/2022).
Saat pertama kali hadir pada 2006, satu cuitan Twitter hanya dibatasi 140 karakter. Kemudian, Twitter memperpanjang batas cuitannya menjadi 280 karakter pada 2018 hingga saat ini.
Pada Februari 2022, pengamat media sosial Jane Manchun Wong membocorkan fitur baru Twitter yang bernama Twitter Articles akan membuat pengguna membuat tweet lebih panjang.
Source | : | Seattle Times |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR