Firma analisis pasar Canalys mengungkapkan jumlah smartphone yang didistribusikan turun 12 persen tahun lalu.
"Saat dunia terus menghadapi keadaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, kami tahu Apple tidak kebal terhadapnya," kata Cook.
CEO dan Analist Creative Strategies, Ben Bajarin, menilai Apple masih merasa permintaannya akan lemah.
"Tetapi mereka telah memperbaiki produksi, yang berarti bahwa jika permintaan naik secara tak terduga, mereka dapat meningkatkan untuk memenuhinya," ujarnya
Walaupun demikian, ada beberapa bidang bisnis Apple yang tampil baik, termasuk segmen layanan dan produk wearables seperti Apple Watch dan AirPods.
Pendapatan dari layanan Apple meningkat sekitar 5% dibandingkan dengan quarter pertama tahun sebelumnya, sementara penjualan produk wearables meningkat sekitar 20 persen.
Perusahaan berharap bahwa pendapatan akan pulih pada quarter kedua tahun ini, dengan peluncuran produk baru dan upaya untuk meningkatkan penjualan iPhone.
Namun, mereka juga mengatakan bahwa masih ada banyak incerteza di pasar dan bahwa mereka akan terus memantau situasi dengan hati-hati.
Source | : | Engadget |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR