Saat ini ChatGPT menjadi salah satu platform chatbot terkemuka di dunia dan banyak perusahaan teknologi lainnya memperkenalkan layanan Chatbot serupa sehingga persaingan semakin ketat.
ChatGPT berjalan dengan basis GPT-3 milik OpenAI. GPT-3 merupakan platform chatbot yang juga menggunakan teknologi deep learning seperti ChatGPT. Platform ini dikembangkan oleh OpenAI dan memiliki kemampuan untuk menghasilkan teks yang sangat realistis dan terstruktur.
Dengan semakin banyaknya persaingan di industri chatbot, ChatGPT dan pesaing-pesaingnya harus terus berinovasi dan memperbaiki teknologi mereka agar dapat tetap relevan di pasar yang semakin kompetitif.
Berikut beberapa pesaing ChatGPT yang patut diwaspadai:
Watson Assistant dari IBM
Watson Assistant merupakan platform chatbot yang dikembangkan oleh IBM. Platform ini menggunakan teknologi AI untuk membangun chatbot yang cerdas dan dapat memahami bahasa alami. Watson Assistant telah digunakan oleh banyak perusahaan untuk mempercepat layanan pelanggan.
Dialogflow dari Google
Dialogflow adalah platform chatbot yang dikembangkan oleh Google. Platform ini memungkinkan pengembang untuk membuat chatbot yang dapat memahami dan merespons percakapan dalam bahasa alami.
Dialogflow juga memiliki integrasi dengan Google Assistant, sehingga chatbot dapat diakses melalui Google Home dan perangkat Google lainnya.
Rasa dari Rasa Technologies
Rasa adalah platform chatbot open source yang memungkinkan pengembang untuk membuat chatbot yang cerdas dan terstruktur. Rasa juga memiliki fitur NLU (Natural Language Understanding) dan NLP (Natural Language Processing) yang dapat memahami bahasa alami dan merespons dengan tepat.
Botpress dari Botpress Technologies
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR