AWS (Amazon Web Services) telah meluncurkan layanan cloud terbarunya AWS Security Hub yang dapat meningkatkan keamanan dan efisiensi bisnis.
AWS Security Hub dapat memberikan solusi yang dapat mengintegrasikan layanan keamanan yang berbeda dalam satu tempat, sehingga memudahkan pelanggan untuk mengelola keamanan data dan infrastruktur mereka.
AWS Security Hub memudahkan pelanggan dalam mengumpulkan data keamanan dari berbagai layanan AWS dan juga dari sumber-sumber eksternal lainnya.
Dengan begitu, pelanggan dapat mengelola semua informasi keamanan dari satu tempat yang terpusat, dan mendapatkan pandangan yang lebih komprehensif tentang ancaman keamanan yang mungkin mempengaruhi bisnis mereka.
Cara kerja AWS Security Hub adalah dengan mengumpulkan informasi keamanan dari berbagai layanan AWS, seperti AWS Identity and Access Management (IAM), Amazon GuardDuty, Amazon Inspector, AWS Firewall Manager, dan AWS Config, serta dari sumber-sumber eksternal lainnya.
"Data keamanan ini kemudian dikumpulkan, dianalisis, dan dikirimkan ke dashboard yang terpusat, sehingga pelanggan dapat melihat pandangan yang komprehensif tentang ancaman keamanan yang mungkin mempengaruhi bisnis mereka," tulis AWS dalam situsnya.
AWS Security Hub memungkinkan pelanggan untuk mengelola keamanan infrastruktur mereka dari satu tempat yang terpusat, sehingga dapat menghemat waktu dan usaha.
Tak hanya itu, AWS Security Hub juga memberikan informasi keamanan yang terkini dan dapat diandalkan dari berbagai layanan AWS dan sumber-sumber eksternal, sehingga pelanggan dapat mengambil tindakan yang cepat dan tepat jika terjadi ancaman keamanan.
Fitur-fitur
AWS Security Hub memiliki fitur-fitur baru seperti automated compliance checks dan threat detection, sehingga membantu pelanggan untuk memperkuat keamanan infrastruktur mereka dan menghindari kerugian yang mungkin terjadi akibat serangan cyber.
Beberapa fitur-fitur AWS Security Hub antara lain:
AWS terus memimpin pangsa pasar cloud dengan jumlah pengguna yang terus bertambah. Menurut laporan terbaru dari perusahaan riset pasar Synergy Research Group, AWS memegang pangsa pasar cloud sebesar 32 persen pada kuartal terakhir tahun lalu, dengan total pendapatan sebesar $13,5 miliar.
Laporan tersebut juga menunjukkan bahwa pertumbuhan pendapatan AWS lebih cepat dibandingkan dengan kompetitornya, dengan pertumbuhan tahunan sebesar 37%. Hal ini menunjukkan bahwa AWS tetap menjadi pemain utama dalam industri cloud dan terus mendapatkan kepercayaan dari pelanggan.
Pangsa pasar AWS yang besar didukung oleh inovasi teknologi terbaru seperti layanan kecerdasan buatan (artificial intelligence), Internet of Things (IoT), dan computing serverless. AWS juga terus mengembangkan layanan baru untuk memenuhi kebutuhan pelanggan, termasuk layanan untuk keamanan, analisis data, dan pengembangan aplikasi.
Dengan jumlah pengguna yang terus bertambah, AWS tetap menjadi pilihan utama bagi perusahaan yang ingin meningkatkan efisiensi operasional dan memperluas jangkauan pasar mereka.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR