SAP South East Asia (SEA) mengumumkan peluncuran GROW with SAP, penawaran baru untuk membantu usaha kecil dan menengah (UKM) mengadopsi cloud ERP yang memungkinkan kecepatan, prediktabilitas, dan inovasi berkelanjutan. Hal ini diumumkan pada acara SEA Partner Success Summit 2023, yang dihadiri oleh lebih dari 300 mitra di seluruh wilayah Asia Tenggara.
GROW with SAP juga menyertakan SAP Business Technology Platform sehingga pelanggan dapat menentukan proses mereka sendiri dengan cara cloud-native menggunakan SAP Build. Dengan bantuan solusi SAP Build, pengguna bisnis dapat membuat aplikasi perusahaan, otomasi proses, dan mendesain situs bisnis tanpa menulis kode, suatu aset penting bagi mereka yang akrab dengan proses bisnis sehingga dapat membuat solusi yang dibutuhkan.
Menurut studi SAP, lebih dari dua pertiga UKM mengatakan bahwa transformasi digital sangat penting untuk kelangsungan hidup organisasi mereka. Lebih penting lagi dari sebelumnya, perusahaan membutuhkan mitra bisnis berpengetahuan luas yang dapat membantu mereka melakukan perjalanan transformasi digital, membantu menavigasi perubahan dengan gesit, dan membantu mencapai customer lifetime value dari investasi mereka.
“UKM adalah tulang punggung ekonomi Asia Tenggara, membentuk hampir 99% dari semua bisnis, berkontribusi terhadap 90% lapangan kerja, dan hampir 60% PDB di banyak negara ASEAN. Bersama dengan ekosistem mitra kami di seluruh Asia Tenggara, kita dapat memberdayakan UKM untuk menjadi mesin pertumbuhan ekonomi dan pengalaman digital dengan memanfaatkan penawaran GROW with SAP,” kata Verena Siow, President and Managing Director, SAP SEA.
“SAP memiliki lebih dari 50 tahun keahlian untuk membantu memungkinkan perusahaan dari semua ukuran menjadi perusahaan yang cerdas dan berkelanjutan, dan kami memahami apa yang diperlukan untuk membantu pelanggan mewujudkan nilai dari penerapan cloud ERP, bagaimana mereka dapat memanfaatkan solusi cloud SAP untuk memperluas skala dan mendukung lini produk yang paling luaspun, penawaran layanan yang kompleks, dan tujuan keberlanjutan yang ambisius,” tambah Siow.
Di Indonesia, perusahaan industri bahan konstruksi asal Jawa Timur, Calvary Abadi juga memilih solusi GROW with SAP untuk meningkatkan operasional dan pertumbuhan bisnisnya. Perusahaan yang didirikan pada tahun 1990 ini memproduksi beton pracetak dan kering serta batu pecah untuk membantu mendukung proyek komersial, industri, dan pemerintah di Jawa dan Bali. Calvary Abadi memilih solusi SAP karena merupakan solusi yang stabil dan terbukti dapat mengakomodasi proses bisnis Calvary yang sebelumnya menggunakan sistem semi manual.
“Para pelaku bisnis tahu bahwa ada manfaat signifikan dari transformasi digital dan beralih ke cloud, tetapi ketidakpastian menghambat mereka,” kata Christophe Derdeyn, Partner and Director Delaware Singapore & Delaware International.
“GROW with SAP menunjukkan kepada pelanggan bahwa kami dapat memenuhi anggaran dan kebutuhan bisnis mereka. Saat mereka melihat komponen dan layanan dipetakan dengan jelas, pindah ke cloud tidak lagi terasa seperti lompatan yang menakutkan, tetapi proses langkah demi langkah yang terkontrol. Selain itu, jaminan bahwa mereka berada di tangan yang baiklah yang membuat semua perbedaan dengan ekosistem SAP dan Mitra.”
“SAP menggabungkan tiga aset terkuatnya menjadi sebuah program untuk membantu pelanggan pindah ke cloud,” kata Krit Virojsailee, Managing Director I AM Consulting.
“Pelanggan kami dapat meningkatkan bisnis mereka dengan SAP S/4HANA® Cloud. Mereka dapat berinovasi dengan SAP Business Technology Platform. Dan konten praktik terbaik yang telah dikonfigurasi sebelumnya – yaitu pengetahuan industri selama 50 tahun – mempercepat penerapan dan akan memberi mereka keunggulan dalam persaingan.”
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.
KOMENTAR