Semakin seseorang beranjak dewasa, semakin banyak pula tanggung jawab yang diembannya. Kebutuhan hidup yang bertambah pun membuat beban finansial seseorang menjadi lebih berat. Hal ini membuat seluruh orang berusaha mati-matian untuk mencapai keadaan financial well-being.
Financial well-being atau kesejahteraan finansial merupakan suatu keadaan di mana seseorang dapat memenuhi kewajiban keuangannya saat ini secara utuh serta merasa aman mengenai kondisi keuangannya di masa depan, sehingga ia dapat menikmati hidup tanpa mengkhawatirkan masalah finansial.
Terdapat beberapa fakta mengejutkan tentang kondisi finansial manusia di usia 65 tahun. Di antaranya adalah 50% dari mereka masih bergantung pada orang lain, 36% manusia meninggal ketika atau sebelum mencapai usia 65 tahun, dan 9% masih terus bekerja. Hanya terdapat 4% orang yang sudah mencapai financially independent dan 1% financially freedom.
Maka dari itu, perencanaan keuangan harus dimulai sedini mungkin agar seseorang dapat mencapai financial well-being sebelum ia menjadi lansia. Namun, untuk mencapai kondisi kesejahteraan finansial, tentunya kita harus mengenali beberapa konsep penting mengenai financial well-being terlebih dahulu. Agar dapat merencanakan keuangan dengan baik, pahami beberapa konsep financial well-being berikut.
Tiga Pengeluaran Terbesar Hidup
Dalam hidup, setidaknya terdapat tiga pengeluaran terbesar yang membuat financial well-being menjadi sulit dicapai. Pengeluaran tersebut antara lain yaitu biaya menikah, biaya tempat tinggal, dan retirement cost.
Sebetulnya, yang membuat biaya menikah menjadi mahal adalah selebrasinya. Setelah menikah pun terdapat biaya-biaya tambahan yang harus ditanggung, contohnya seperti biaya pendidikan anak. Seluruh biaya yang muncul dari pernikahan dapat menjadi permasalahan dalam hubungan jika tidak dikelola dengan baik.
Properti yang dimiliki seseorang tidak selalu dapat menjadi investasi. Rumah yang digunakan sebagai tempat tinggal tidak menghasilkan uang, sebaliknya malah memberikan biaya pajak dan perawatan yang harus ditanggung.
Retirement cost adalah biaya ketika seseorang tidak lagi bekerja. Orang yang masih bergantung pada orang lain atau terus bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup adalah orang yang gagal mempersiapkan masa pensiunnya. Maka dari itu, seseorang harus menabung uang yang jumlahnya lebih besar daripada pengeluarannya untuk mempersiapkan retirement cost.
Seberapa sehat dan sakit kantongmu?
Hal yang tidak disadari oleh orang-orang adalah bahwa permasalahan keuangan sering kali muncul bukan karena tidak punya uang, melainkan karena pengelolaan keuangan yang buruk. Maka dari itu, untuk mengetahui seberapa sehat atau sakit keuanganmu, terapkan cara berikut:
Setelah itu, tentukan hasilnya dalam tiga kategori, yaitu:
Penulis | : | Wisnu Nugroho |
Editor | : | Wisnu Nugroho |
KOMENTAR