Untuk mendukung digitalisasi di ajang olahraga Asian Games 2023, Hangzhou Asian Games Organizing Committee (HAGOC) selaku penyelenggara meluncurkan core systems yang berjalan di atas Alibaba Cloud.
Core systems itu akan digunakan untuk memfasilitasi Asian Games yang tentunya akan memiliki manfaat agar lebih pintar, sustainable, canggih, dan efisien.
Asian Games 2023 bakal berlangsung di Kota Hangzhou dan berlangsung dari tanggal 23 September hingga 8 Oktober 2023.
Core systems pada Asian Games, terdiri dari Games Management System (GMS), Results Distribution Systems (RDS) dan Game Support Systems (GSC), di mana semua sistem ini akan menjalankan fungsi operasional selama 24 jam dari 56 arena kompetisi dan fasilitas-fasilitas penting lainnya, seperti pusat manajemen teknologi informasi, pusat media utama, dan Hangzhou Asian Games Village, melayani lebih dari 100.000 pengguna yang terdaftar, termasuk para atlet, broadcaster, jurnalis, staf dan relawan dari 45 negara dan regional dari seluruh dunia.
Sebagai penyedia layanan cloud dan integrator teknologi yang resmi untuk melayani Asian Games, Alibaba Cloud bertanggung jawab untuk semua layanan cloud pada sistem yang berjalan di dalam Asian Games.
Selina Yuan, President of International Business, Alibaba Cloud Intelligence Group, mengatakan bahwa Alibaba Cloud memiliki pengalaman panjang dalam mendukung gelaran olahraga skala besar secara global, yang dibangun pada teknologi cloud dan layanan kami yang sudah teruji dan tepercaya.
“Kami bangga dan antusias untuk kembali pada kota di mana kantor pusat kami berada di tahun ini untuk mendukung dan membuat Asian Games di Hangzhou ini menjadi inovatif, efisien, berkelanjutan, dan inklusif. Dengan dukungan core systems yang lebih mutakhir, kami berkomitmen untuk sebuah kolaborasi yang efektif dengan seluruh pihak yang terlibat pada Asian Games, dan dengan teknologi penyiaran cloud yang lebih baru, kami akan memberikan pengalaman menonton yang lebih menarik untuk pemirsa global dan penggemar olahraga," jelas Selina.
Alibaba Cloud menyediakan arsitektur yang fundamental, mendukung integrasi yang mulus dari core systems dan juga aplikasi intelijen seperti penyiaran berbasis cloud dan manajemen event dan komunikasi.
Sebagai contoh, pada setiap akhir kompetisi, Result Distribution System akan menerima data dari sistem skor dan waktu di arena, yang akan mengintegrasikan lebih lanjut pada sistem sentral untuk distribusi pada format-format yang berbeda lewat application programming interfaces (APIs), seperti display hasil pertandingan dan aliran berita.
Semuanya dibangun pada Alibaba Cloud untuk menjamin distribusi hasil pertandingan yang efisien, akurasi, dan stabil.
Menggunakan teknologi cloud-native dan menjalankannya pada layanan kontainer Alibaba Cloud, perusahaan memungkinkan kegiatan operasional pada event menjadi lebih cepat, memiliki skalabilitas, dan efisien.
Data center fisik, yang membutuhkan alokasi tempat yang besar dan perawatan fasilitas, tidak lagi dibutuhkan.
Sumber daya cloud akan dirilis setelah pagelaran selesai dilakukan, membuat Asian Games menjadi lebih ramah lingkungan.
Baca Juga: Alibaba Jadikan AI Fokus Perusahaan, Bikin Chatbot AI Pesaing ChatGPT
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR