"Integrasi fitur ini memungkinkan Bard memberikan respons yang lebih bermanfaat kepada pengguna dalam satu percakapan," kata Yury Pinsky (Direktur dan Manajemen Produk Bard) dalam sebuah posting di blog Google.
Contohnya, ketika seorang pengguna merencanakan perjalanan ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Bard Extensions memungkinkan pengguna memberikan akses ke data pribadi mereka seperti email, dokumen, dan lainnya kepada Bard.
Hal itu membuat pengguna dapat dengan mudah meminta Bard untuk menyusun rencana perjalanan, mencari informasi penerbangan dan hotel secara real-time, melihat petunjuk arah di Google Maps, dan bahkan menonton video YouTube tentang aktivitas di Labuan Bajo, semua dalam satu percakapan dengan Google Bard, tanpa perlu membuka banyak aplikasi di peramban web.
Selain itu, Bard juga dapat membantu pengguna dalam proses melamar pekerjaan baru dengan menyusun resume atau merangkum informasi dari Gmail, Docs, dan lainnya. Integrasi ini juga memungkinkan pengguna untuk meminta Bard menampilkan informasi dalam bentuk grafik atau ringkasan poin.
Saat ini fitur Bard Extensions hanya tersedia dalam bahasa Inggris, sehingga pengguna Indonesia perlu memberikan instruksi dalam bahasa Inggris untuk mengakses integrasi Google Bard dengan layanan seperti Gmail, Docs, Drive, YouTube, dan lainnya.
Tentang kekhawatiran privasi dan penggunaan data, Google menjelaskan bahwa Bard Extensions adalah fitur opsional. Pengguna akan diminta untuk mengaktifkan atau menonaktifkan integrasi dengan Gmail, Docs, dan Drive.
Google juga menjelaskan bahwa mereka berkomitmen untuk melindungi informasi pribadi pengguna dan tidak akan menggunakan data yang diakses melalui Bard Extensions untuk melatih model Bard secara publik atau melihatnya oleh manusia.
Google juga telah memperbarui tombol "Google It" untuk menunjukkan apakah jawaban yang diberikan oleh Bard adalah informasi yang valid atau tidak. Informasi yang diverifikasi oleh Google Search akan disorot dengan warna hijau, sementara yang belum terverifikasi akan disorot dengan warna oranye.
Selama waktu ini, Google terus meningkatkan fitur-fitur Bard, termasuk kemampuan untuk menghasilkan dan mendebag kode, serta membuat rumus fungsi untuk Google Sheets. Google juga telah menambahkan dukungan untuk Google Lens, yang memungkinkan pengguna untuk menemukan informasi lebih lanjut dari sebuah foto.
Baca Juga: Kenalkan WormGPT!, Chatbot Mirip ChatGPT Khusus Para Hacker
Baca Juga: FBI Ungkap Fakta Berbahaya Penggunaan Teknologi AI, Bisa Bikin Bom
Baca Juga: Intel Ikutan Garap Aplikasi Mirip ChatGPT Incar Pasar Enterprise
Baca Juga: Biden Keluarkan Perintah Eksekutif Mengatur Pengembangan dan Risiko AI
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR