Di ajang Microsoft Ignite 2023, AMD menampilkan aneka produk dan inovasi artificial intelligence (AI) yang akan menenagai cloud Azure dan perangkat-perangkat komputasi Microsoft.
“AMD mengembangkan AI di mana pun – mulai dari cloud, hingga perangkat enterprise dan end point – semuanya didukung oleh CPU, GPU, akselerator, dan mesin AI kami,” jelas Vamsi Boppana, Senior Vice President, AI, AMD.
Menggandeng Microsoft dan ekosistem mitra software dan hardware, menurut Boppana, AMD mempercepat inovasi untuk menghadirkan manfaat AI ke portofolio perangkat komputasi yang luas, dengan memperluas kemampuan software.
Apa saja inovasi AI yang diperkenalkan AMD di hadapan para pelanggan, mitra, dan pengembang/developer Microsoft?
Akselerator Terbaru AMD Dukung Kemampuan Baru AI di Azure
Azure disebut sebagai cloud pertama yang menggunakan akselerator terbaru AMD, AMD Instinct MI300X yang terdapat pada Virtual Machine (VM) terbaru dari Microsoft, Azure ND MI300x v5.
Dioptimalkan untuk beban kerja AI, VM baru ini merupakan bagian dari beragam infrastruktur Microsoft yang mendukung inovasi AI untuk perusahaan di mana pun, sehingga memberikan pelanggan lebih banyak pilihan dalam hal efisiensi dan skalabilitas.
Tingkatkan Cloud Computing dengan Prosesor AMD EPYC
Selain itu, Microsoft juga menggunakan prosesor AMD EPYC Generasi Keempat untuk menjalankan VM generasi baru jenis general purpose, memory intensive, dan compute optimized.
Dalam keterangan tertulisnya, AMD menyatakan bahwa terjadi pertumbuhan VM terbaru dari Microsoft yang pada gilirannya meningkatkan permintaan akan prosesor AMD EPYC di cloud. Kombinasi ini digadang-gadang AMD menawarkan opsi harga yang lebih baik, performa hingga 20% lebih baik untuk VM jenis general purpose dan memory intensive, serta performa CPU hingga 2x untuk jenis compute optimized. Performa tersebut dibandingkan dengan VM yang menggunakan AMD EPYC generasi sebelumnya.
Seri VM baru ini diberitakan akan tersedia sebagai public preview pada kuartal pertama tahun 2024.
AMD juga menyoroti VM seri Azure NGads V620. Telah tersedia secara umum, VM ini merupakan produk baru di keluarga Azure N-series yang merupakan virtual machine dengan GPU yang diakselerasi (GPU-accelerated) untuk keperluan visualisasi.
VM ini didukung oleh beberapa teknologi AMD, yaitu GPU AMD Radeon™ PRO V620 dan CPU AMD EPYC Generasi Ketiga. Seri NGads V620 dirancang untuk beban kerja yang memerlukan sumber daya GPU yang relatif lebih banyak per VM, terutama untuk mendukung beban kerja yang lebih banyak menguras sumber daya atau lebih banyak pengguna per mesinnya. Contohnya pada gaming, VDI, dan rendering. Selain itu, pengguna seri NG ini akan memperoleh optimized driver melalui perangkat lunak baru AMD Software: Cloud Edition.
Dukungan AI di Perangkat Komputasi
AMD juga memamerkan jajaran akselerator AI khusus yang pertama untuk prosesor x86, yaitu Ryzen AI.
AMD menyebutkan, ada jutaan PC AMD AI yang kini telah tersedia di pasar, yang membekal prosesor Ryzen 7000 Series. Prosesor ini sudah membenamkan kemampuan AI melalui Ryzen AI dan menyediakan lebih dari 50 sistem.
AMD dan Microsoft telah mengaktifkan Windows Studio Effects pada PC Ryzen AI. AMD juga terus bekerja sama dengan para pengembang software, untuk memperluas kemampuan dalam menangani beban kerja AI dan meningkatkan pengalaman konsumen dalam menggunakan AI generatif.
Baca juga: Microsoft Ignite 2023 Hadirkan Solusi AI Tingkatkan Produktivitas
Baca juga: Microsoft Luncurkan Chip AI Maia, Bakal Terintegrasi Layanan Azure
Penulis | : | Liana Threestayanti |
Editor | : | Liana Threestayanti |
KOMENTAR