TCL baru-baru ini mengumumkan serangkaian panel layar terbaru mereka di Display Tech-ecosystem Conference 2023 (DTC 2023), sambil memperkenalkan teknologi inovatif termasuk kehadiran AI pada produk layar mereka.
Dalam Acara tersebut, TCL juga memperkenalkan teknologi AI terbaru X-intelligence dan menjadi menyebutnya sebagai model AI pertama di industri layar global. TCL menjelaskan bahwa mereka berkolaborasi dengan lembaga terkemuka dan tim pengembangan AI industri untuk menciptakan teknologi ini, meskipun rincian tentang kegunaannya belum diungkap secara mendalam.
Melansir situs Cision PR Newswire, TCL bekerja sama dengan lembaga terkemuka dan tim pengembangan AI industri untuk mengembangkan teknologi ini. Untuk saat ini, TCL belum membeberkan dengan detail terkait kegunaan dari teknologi AI ini. TCL mengeklaim X-intelegent memiliki kemampuan yang bisa melampaui GPT4, dalam bidang tampilan.
Selain itu, TCL juga memperkenalkan beragam produk layar baru. Ini termasuk monitor 27 inch yang disebut 27-Inch 8K 2D/3D Adjustable Light Zone Monitor With Eye Tracking. Selanjutnya, mereka menyajikan monitor curved 31 inch dengan desain unik yang melibatkan lengkungan di bidang vertikal dan horizontal, dinamakan 31-Inch 4K 120Hz OLED Monitor With Dome-Shape Design. Di samping itu, terdapat monitor curved berukuran 57 inch dengan rasio 32:9, diberi nama 57-Inch DUHD 240Hz Mini LED 1000R Curved Monitor yang menonjolkan 11000+ Light Zones.
Tidak hanya itu, TCL juga memperkenalkan produk inovatif dengan menerapkan teknik ink-jet printing OLED. Produk ini termasuk 65″ 8K 120Hz IJP OLED Curved Monitor dan 14″ 2.8K IJP Hybrid OLED Notebook. Kedua produk ini disebut sebagai layar monitor pertama di dunia yang mengadopsi teknologi IJP OLED di segmen masing-masing.
Kemampuan GPT-4
Microsoft telah meningkatkan chatbot artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan Copilot dengan mengintegrasikan model bahasa terbaru GPT-4 Turbo dan generator gambar DALL-E 3 dari OpenAI. Upgrade itu menawarkan sejumlah fitur canggih, termasuk kemampuan AI untuk menangani tugas yang lebih kompleks dengan input data hingga 300 halaman, meningkat dari sebelumnya hanya 50 halaman.
GPT-4 Turbo juga membuat Copilot lebih relevan dalam menjawab pertanyaan pengguna dan mengurangi kesalahan pemahaman konteks. DALL-E 3 meningkatkan kualitas gambar yang dihasilkan dengan bantuan teknologi AI. Sebelumnya DALL-E 3 baru diuji coba di Bing Chat seperti dikutip Engadget.
Selain itu, Bing search juga mengalami peningkatan yang didukung oleh GPT-4, memungkinkan pencarian topik kompleks dengan hasil yang dioptimalkan. Fitur baru lainnya termasuk Inline Compose tool dengan menu rewrite dan Code Interpreter untuk tugas kompleks pengembangan.
Selain itu ada juga beberapa penambahan fitur baru di Copilot. Fitur Inline Compose tool sekarang memiliki menu rewrite, memungkinkan pengguna memilih blok teks untuk diubah oleh bot. Inline Compose tool akan segera tersedia untuk semua pengguna Edge dalam waktu dekat.
Ada juga fitur baru untuk pengembang dengan nama Code Interpreter, yang memungkinkan pengguna melakukan tugas kompleks seperti analisis data, visualisasi, matematika, dan pemrograman. Code Interpreter saat ini dalam versi beta dengan rencana perilisan luas di masa depan.
Bing search mendapatkan upgrade yang didukung oleh GPT-4, memungkinkan pencarian yang diperluas untuk topik kompleks dengan hasil yang dioptimalkan. Upgrade Bing search memungkinkan pencarian beberapa variasi query sekaligus dan secara otomatis menyaring informasi yang tidak berguna.
Microsoft berharap pembaruan ini membuat pengguna lebih nyaman menggunakan ChatGPT atau Copilot dalam persaingan industri pengembangan AI.
Cara Pakai Copilot
Saat ini Microsoft memberikan akses kepada pengguna Windows 10 untuk mencoba fitur 'Copilot', varian ChatGPT ala Microsoft, yang sebelumnya hanya tersedia di Windows 11. Microsoft menyatakan Copilot sekarang dapat digunakan di Windows 10, dan versi Pratinjau Rilis OS ini sudah tersedia bagi mereka yang ingin menguji coba Copilot.Tampilan Copilot di Windows 10 mirip dengan versi Windows 11, muncul di sisi kanan taskbar untuk memungkinkan pengguna berinteraksi dengan chatbot bertenaga AI guna mendapatkan jawaban atau menghasilkan teks.
Pengguna Windows 10 Home atau Pro yang telah menginstal Pratinjau Rilis sekarang dapat mengakses Copilot. Diperkirakan, dalam beberapa hari atau minggu ke depan, fitur ini akan tersedia untuk seluruh pengguna Windows 10 di pasar. Microsoft menyatakan sedang mengevaluasi penggunaan Copilot di Windows 10, mengingat perusahaan berencana untuk menghentikan dukungan terhadap sistem operasi tersebut dalam waktu kurang dari dua tahun. Meskipun demikian, Microsoft berkomitmen untuk melakukan investasi tambahan pada Windows 10 dan menyatakan mungkin akan ada lebih banyak fitur AI di masa depan tanpa melakukan pembaruan besar pada Windows 10.
"Windows 10 versi 22H2 merupakan versi terakhir, dan tidak akan mengalami perubahan signifikan," kata Aaron Woodman (Wakil Presiden Pemasaran Windows) seperti dikutip The Verge.
Meskipun dukungan untuk Windows 10 dijadwalkan berakhir pada 14 Oktober 2025, Windows 10 tetap populer di kalangan pengguna. Data internal Microsoft mengungkapkan bahwa setelah dua tahun peluncuran, Windows 11 hanya mencapai 400 juta perangkat, sementara Windows 10 mencapai 600 juta perangkat hanya setahun setelah dirilis dan beberapa bulan setelah ulang tahun keduanya. Untuk memulai menggunakan Copilot, pengguna cukup mengklik ikon Copilot di taskbar, membuka jendela obrolan, dan mengetik pertanyaan atau permintaan. Copilot akan merespons dengan memberikan informasi atau saran terkait. Pengguna juga dapat berinteraksi dengan Copilot menggunakan perintah suara melalui ikon mikrofon di dalam jendela obrolan.
Microsoft Copilot secara unik akan menggabungkan konteks dan kecerdasan web, data pekerjaan pengguna, dan apa pun yang tengah pengguna lakukan di PC/laptop untuk memberikan bantuan yang lebih baik – dengan tetap mengedepankan privasi serta keamanan pengguna. Microsoft Copilot akan tersedia secara gratis di Windows 11, Microsoft 365, dan web browser Edge serta Bing; tersedia sebagai aplikasi, atau dapat muncul sendiri ketika dibutuhkan hanya dengan mengklik kanan. Layanan ini akan mulai diluncurkan dalam bentuk awalnya pada rilis Windows 11 berikutnya mulai tanggal 26 September 2023.
Dalam kesempatan yang sama, Microsoft juga mengumumkan bahwa Microsoft 365 Copilot bakal tersedia secara umum bagi pelanggan enterprise mulai 1 November 2023 bersama dengan peluncuran Microsoft 365 Chat.
Baca Juga: X Mulai Hadirkan Layanan Chatbot AI Grok, Ini Kemampuannya
Baca Juga: Ini Bocoran Fitur AI Windows 12, Copilot AI hingga Windows Shell
Source | : | Gizmochina |
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR