Sebagai langkah awal, penentuan awal batas wilayah yang harus diamankan sangat penting melalui teknik perimeter (batas luar dari tempat tertutup atau tempat terlindungi).
Jika sudah, maka CCTV system bisa dilakukan demi merekam tindakan mencurigakan sebagai alat bukti.
Langkah selanjutnya, adalah penerapan access control system. Melalui sistem ini hanya orang-orang tertentu saja yang sudah mendapatkan autentikasi/otorisasi yang dapat mengakses lokasi atau ruangan di dalam perusahaan.
2. Identifikasi setiap pengunjung yang datang
Pengunjung harus teridentifikasi dan terdata dengan baik. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, kita dapat mengetahui identitas atau menghubungi pengunjung tersebut secara cepat.
Karena itu, Visitor Management System memiliki peran penting dalam mendata dan mengidentifikasi setiap pengunjung atau tamu yang datang.
Jika ada penyusup atau akses tak berizin, security personnel dapat memanfaatkan intruder alarm system maupun security lightning untuk mendeteksi hal tersebut.
Sistem ini akan memberikan sinyal berupa alarm yang akan aktif jika sensor menangkap pergerakan atau panas tubuh di area-area yang telah dipasang sistem ini.
3. Padupadankan keamanan fisik dan teknologi
Disamping mengandalkan teknologi, tentu perlu disiapkan pula tim reaksi cepat yang terus menerus memantau area yang dicakup oleh CCTV.
Karena itu, sangat dibutuhkan Security Operation Center (SOC) atau Command Center dalam menjamin keamanan perusahaan.
Lewat SOC, para petugas mampu melakukan pengamanan mendalam dengan cara mendeteksi, menganalisis, dan menanggapi insiden keamanan baik siber maupun non-siber.
Jangan lupa pula melaksanakan pengaturan jadwal patroli petugas keamanan yang tertib disiplin sebagai langkah menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.
Tentunya, ancaman dan tantangan yang ada akan berbeda dan disesuaikan dengan kondisi sumber daya, fasilitas, peralatan, lingkungan, serta stakeholders setiap perusahaan.
Setidaknya dengan menerapkan hal tersebut, diharapkan semua aktivitas dan potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi dapat termonitor, terdeteksi, dicegah, dan memberikan perlindungan bagi seluruh aset perusahaan, baik manusia maupun benda/barang.
Baca Juga: Evolusi Teknologi Smart Video dan Edge
Baca Juga: Alibaba Cloud Hadirkan Solusi AI Terbaru untuk Perusahaan di Indonesia
Penulis | : | Rafki Fachrizal |
Editor | : | Rafki Fachrizal |
KOMENTAR