Contohnya adalah bagaimana watsonx.data dapat digunakan meningkatkan kualitas data yang menjadi krusial untuk AI. “watsonx.data dapat mewujudkan katalog data yang mengumpulkan data dari berbagai sumber data, baik itu di on-premise, cloud, maupun edge,” ungkap Achmad. Selain itu, watsonx.data juga dapat mengidentifikasi potensi masalah di kualitas data seperti data yang inkonsisten atau duplikat.
Ketika kualitas data sudah memadai, perusahaan bisa memanfaatkan watsonx.ai untuk membangun model AI yang cocok dengan kebutuhan. Di dalam watsonx.ai terdapat berbagai pilihan model AI yang bisa dipilih, baik buatan IBM (seperti IBM Granite) maupun model AI open source (seperti Llama dari Meta). Sedangkan IBM watsonx.governance akan memastikan kualitas output dari Generative AI yang kita bangun, sehingga kita dapat membangun AI yang bertanggung jawab.
Yang menarik, seluruh solusi IBM watsonx dapat diimplementasikan di on-premise; tidak harus di cloud seperti solusi AI umumnya. Pendekatan on-premise ini memastikan perusahaan memiliki visibilitas penuh terhadap data dan AI model mereka.
Dengan begitu, manfaat AI dapat diperoleh tanpa menimbulkan risiko negatif dari data penting yang kita miliki.
Penulis | : | Wisnu Nugroho |
Editor | : | Wisnu Nugroho |
KOMENTAR