Proyek Android One besutan Google yang awalnya hanya ditujukan bagi smartphone entry level, kini naik kelas dengan hadirnya Xiaomi Mi A1. Pasalnya, smartphone ini memiliki spesifikasi yang terbilang tangguh dengan fitur pendukung yang biasanya ada di smartphone kelas menengah sampai atas.
Salah satu fitur unggulannya adalah kamera utama ganda. Masing-masing memiliki resolusi sama yaitu dua belas megapixel. Kamera utama pertama memiliki bidang pandang lebar (wide) dan kamera utama kedua memiliki sudut pandang tele. Kamera utama kedua ini untuk foto portrait dengan efek background yang buram atau biasa disebut bokeh. Untuk merekam video, kamera utama memiliki pilihan resolusi sampai 4K.
Mi A1 memang terlihat lebih fokus memberikan fitur terbaik pada kamera utamanya. Sayang, hal ini tidak berlaku pada kamera depan yang hanya memiliki resolusi lima megapixel dan tanpa lampu kilat. Meski ini dirasa sudah cukup untuk aktivitas selfie atau untuk melakukan video call dalam kondisi cahaya terang.
Kemampuan kamera utama terbilang cukup bagus. Pada mode normal, hasil gambar terlihat tajam dan akurat. Untuk kondisi temaram, kamera masih cukup mampu menangkap gambar dengan jelas. Secara otomatis tingkat brightness akan menyesuaikan dengan kondisi pencahayaan. Untuk menggunakan bokeh, cukup tekan ikon yang terdapat di bagian atas. Untuk mendapat foto terbaik, objek yang ingin difoto harus berjarak 2,5 meter.
Mi A1 merupakan smartphone pertama Xiaomi yang datang mengusung sistem operasi Android murni atau biasa disebut stock Android. Di antara keunggulan yang diberikan adalah dukungan update terkini langsung dari Google. Selain itu, stock ROM “bawaan” Android ini tidak menyertakan bloatware maupun modifikasi lainnya sehingga kinerjanya lebih ringan dan gegas.
Melihat kinerjanya, berdasarkan pengujian yang digunakan, skor yang dihasilkan cukup unggul dibanding smartphone sejenis. Sementara pengujian baterai menggunakan PCMark for Android menunjukkan daya tahan sampai enam jam lebih. Untuk penggunaan sehari-hari dengan mengaktifkan internet dari mobile data, Anda bisa menggunakannya dari pagi sampai sore menjelang malam.
Hasil Uji
AnTuTu Benchmark 6.2.7 - Score | 63335 |
PCMark for Android 2.0.3715 - Work Performance Score | 4759 |
PCMark for Android 2.0.3715 - Work 2.0 battery life | 6 jam 9 menit |
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm | 12371 |
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice Storm Extreme | 8219 |
3DMark Android Edition 1.7.3516 - Ice StormUnlimited | 13646 |
GeekBench 4 - Single Core | 859 |
GeekBench 4 - Multi Core | 4024 |
Kesimpulan
Xiaomi Mi A1 cocok bagi Anda yang mencari kinerja serta kemampuan kamera utama yang baik. Dengan kisaran harga tiga jutaan, Mi A1 bakal bersaing ketat dengan Moto G5S Plus yang menawarkan fitur serupa.
Plus: Ada dua kamera utama dengan resolusi sama, kinerja bagus, hasil kamera utama baik, antarmuka yang ringan, ada ragam sensor pendukung.
Minus: Kamera depan hanya lima megapixel dan tanpa flash, tanpa teknologi pengisian cepat baterai, tanpa NFC, bodi licin.
Spesifikasi
Prosesor | Qualcomm MSM8953 Snapdragon 625 (octa core Cortex-A53 sampai 2,0 GHz) |
RAM | 4 GB |
Chip grafis | Adreno 506 |
Kapasitas simpan internal | 64 GB |
Selot SIM | Dual nano-SIM (ada selot micro-SD yang hibrida) |
Jaringan seluler | GSM/HSPA/LTE |
Dukungan koneksi | Wi-Fi 802.11a/b/g/n/ac, Wi-Fi Direct, hotspot, Bluetooth 4.2, A2DP, LE, GPS, A-GPS, GLONASS, BDS, infrared, radio FM, jack audio 3,5 mm, USB Type-C, USB OTG |
Sensor | Accelerometer, magnetic, orientation, gyroscope, light, proximity, gravity, fingerprint, infrared |
Kamera | Belakang: 12 MP + 12 MP (26 mm, f/2.2 + 50mm, f/2.6), autofocus, 2x optical zoom, dual LED flash, video 4K Depan: 5 MP, f/2.0, video 720p |
Layar | 5,5″ LTPS IPS LCD 1.920 x 1.080 pixel, Corning Gorilla Glass 3 |
Kapasitas baterai | Li-ion 3.080 mAh |
Dimensi/bobot | 15,54 x 7,58 x 0,73 cm/165 gram |
Sistem operasi | Android 7.1.2 Nougat |
Situs | www.mi.com/id/ |
Garansi | 1 tahun |
Harga | Rp3.099.000 |
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR