Pemerintah dan operator telekomunikasi sukses menjamin kelancaran jaringan telekomunikasi selama idul fitri.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan jaringan telekomunikasi, termasuk internet, berjalan lancar selama arus mudik dan layanan operator telekomunikasi tidak menemukan hambatan berarti.
"Kami selalu mengikuti pergerakan dari masyarakat yang mudik. Sekarang pergerakan mulai beralih ke jalur lama, Pantura ke jalan tol. Teman-teman operator memperkuat jaringan di sana," kata Rudiantara dalam siaran persnya, Senin.
Rudiantara pun mengapresiasi kepada seluruh penyelenggara operator seluler yang membantu kelancaran komunikasi selama mudik Lebaran. "Saya mengucapkan rasa terima kasih kepada para operator seluler," ujarnya.
Rudiantara menjelaskan operator layanan seluler menyediakan akses dalam bentuk mobile Base Tranceiver Station (BTS) selama mudik lebaran. Operator telekomunikasi juga memasang Combat BTS di sejumlah rest area untuk memastikan layanan telekomunikasi seluler lancar.
"Ada lebih dari 100 Mobile BTS sepanjang jalan tol mudik. Alhamdulillah lancar tidak ada masalah. Kapasitas di Jakarta pun jadi lowong, karena semua sedang mudik," katanya.
Kemkominfo dan Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) telah meminta kepada operator seluler sebelum arus mudik lebaran untuk memastikan performansi atau daya kinerja jaringan telekomunikasi.
Ahmad M. Ramli (Dirjen PPI Kementerian Kominfo) mengatakan ia telah meminta operator seluler melakukan pengujian di daerah-daerah tujuan mudik, lokasi-lokasi kepadatan, dan jalur mudik.
"Di kota-kota tujuan mudik rute-rute pengujian juga diperluas sehingga dapat dijamin coverage dan kekuatan sinyal yang diharapkan. Kami di BRTI juga akan melakukan pengawasan pelaksanaan pengujian dan mengevaluasi hasilnya," ucap Ramli yang juga Ketua BRTI.
"Dari sisi kapasitas, jangkauan dan kekuatan sinyal sehingga dalam kurun prosesi lebaran 2018 dapat dipastikan beroperasi dengan baik," ungkapnya.
Kemkominfo dan BRTI telah meminta operator telekomunikasi untuk menambah kemampuan jaringan dan layanan tambahan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dari kota asal ke kota tujuan mudik.
"Ada dua sisi daya dukung yang disediakan, pertama tambahan kemampuan jaringan dengan penempatan mobile BTS di area-area kepadatan yang tinggi dan penambahan kapasitas jaringan di jalur mudik pada umumnya dan daerah tujuan mudik," katanya.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR