Memang diakui, dengan melakukan akuisisi sebuah perusahaan dapat mencapai pertumbuhan lebih cepat dan ini juga merupakan salah suatu usaha dalam mengembangkan ekosistem bisnis. Bulan lalu misalnya, dunia teknologi ramai dikejutkan dengan perusahaan Grab yang mengakuisisi Uber di wilayah Asia Tenggara. Melihat hal itu, berikut adalah perusahaan-perusahan teknologi yang diakuisisi perusahaan lain dengan nilai yang fantastis. (Rafki Fachrizal)
Microsoft > Linkedin
Pada tahun 2016, Microsoft resmi mengakuisisi jejaring sosial bernama Linkedin. Seperti diketahui, LinkedIn adalah situs web jejaring sosial yang berorientasi bisnis, terutama digunakan untuk jaringan profesional. Dalam akuisisi tersebut, Microsoft menggelontorkan dana sebesar US$26,2 miliar atau senilai Rp349 triliun. Penggabungan kedua perusahaan ini juga akan mewujudkan misi mereka, yaitu pemberdayaan sumber daya manusia dan organisasi.
Facebook > Whatsapp
Sebagai media sosial dengan pengguna terbanyak di dunia, Facebook masuk dalam salah satu jajaran perusahaan teknologi terbesar saat ini. Demi mengembangkan bisnisnya, Facebook-pun mengambil alih Whatsapp dan mengakuisisinya dengan nilai US$19 miliar atau Rp223 triliun. Ini bukanlah akuisisi pertama yang dilakukan Mark Zuckerberg, sebelumnya ia juga telah mengakuisisi salah satu media sosial populer saat ini, yaitu Instagram.
Western Digital > SanDisk
Meski sama-sama hadir di industri penyimpanan data, WD dan SanDisk sesungguhnya memiliki pasar yang berbeda. WD lebih kuat dipasar enterprise yaitu produk hardisk baik berbentuk internal maupun eksternal, sedangkan SanDisk lebih dikenal di pasar konsumen, seperti flasdisk dan memory card untuk perangkat mobile. Dengan mengeluarkan biaya yang cukup besar, WD mengambil alih perusahaan SanDisk dengan harga US$19 miliar atau senilai Rp223 trliun. Penggabungan kedua produsen memori lintas pasar tersebut juga dianggap sama-sama menguntungkan untuk kedepannya.
DELL > EMC
DELL secara resmi merubah nama perusahaannya menjadi DELL Technologies setelah mengakuisisi EMC Corp. Sebelumnya, DELL dikenal sebagai penyedia produk perangkat keras dan EMC adalah sebuah perusahaan yang fokus pada dunia IT, seperti cloud, big data, dan storage. Ini merupakan akuisisi dengan nilai terbesar yang pernah dilakukan sebuah perusahaan IT, pasalnya nilai akuisisi tersebut berjumlah US$ 67 miliar atau Rp909 triliun.
Nokia > Alcatel Lucent
Akuisisi Nokia ini memang bertujuan untuk meningkatkan jumlah infrastruktur untuk solusi jaringan telekomunikasi. Dengan penggabungan kedua perusahaan ini membuat mereka mampu bersaing dengan Ericsson dan Huawei yang notabene sudah cukup lama serius dalam bisnis solusi jaringan telekomunikasi. Menurut informasi, Nokia mengakuisi dengan nilai US$16,6 miliar atau setara dengan Rp215 triliun.
Penulis | : | Dayu Akbar |
Editor | : | Dayu Akbar |
KOMENTAR