Nadiem Makarim, William Tanuwijaya, Achmad Zaky dan Ferry Unardi sukses mengukir tinta emas dalam sejarah startup Indonesia.
Dengan ketenangan, wibawa dan pemikiran yang visioner, mereka sukses membawa platform startup-nya menjadi startup unicorn di Indonesia dengan nilai valuasi di atas 1 miliar dolar AS.
Daniel Tumiwa (NextICorn Brand Ambassador) mengatakan kualitas seorang founder atau pendiri startup memiliki pengaruh yang besar dalam meraih kesuksesan perusahaan rintisan atau startup tersebut.
"Kualitas founder akan menentukan. Kalau memang memberanikan diri menjadi founder di dunia teknologi, itu bukan ikut-ikutan dan betul-betul langsung diuji," katanya.
Daniel menjelaskan founder yang gagal mendapatkan pendanaan untuk startup-nya dan tidak tahu kemana harus bergerak merupakan founder tidak yang berkualitas.
Pendiri startup yang berkualitas adalah pendiri yang berupaya mencari cara dan itu tugasnya mencari jalan guna bernavigasi membesarkan startup-nya.
"Pertama, tidak harus orang-orang spesial yang membuat startup. Harus mengerti persis tugasnya. Jadi kiatnya adalah Anda harus memiliki mental seorang founder. Jadi tidak ada tempat bagi orang-orang dengan kualitas medioker atau biasa-biasa saja," ujarnya.
Daniel mengibaratkan hal ini dengan lagu yang bakal hits sebagai contohnya, dimana jika penulis lagunya bagus, bandnya keren, suara vokalisnya mantap maka lagu tersebut akan terkenal.
"Kalau dari awalnya tidak bagus, katanya, maka hasilnya pun akan jelek," ucapnya.
Penulis | : | Adam Rizal |
Editor | : | Adam Rizal |
KOMENTAR